PEKANBARU - Kelompok lesbi, gay, biseksual dan transgender (LGBT) yang kini mulai subur di Riau menjadi perhatian serius Gubernur Riau, Syamsuar.

Apalagi, terjadi peningkatan kasus HIV/AIDS di Bumi Lancang Kuning. Sehingga Gubri pun tegas mengajak semua kalangan untuk bersama memerangi kelompok LGBT.

Gubernur Syamsuar menyuarakan untuk bersama-sama menurunkan kasus HIV/AIDS dan menjauhi kelompok LGBT.

Dibanyak kesempatan, hal yang sama juga disampaikan Syamsuar, dengan tujuan negeri Melayu terhindar dari maksian dan murka Allah.

Menurutnya, untuk melawan kelompok LGBT dan menurunkan kasus HIV/AIDS tidak mungkin hanya dibebankan kepada pemerintah saja.

Namun semua pihak dapat terlibat dan memasifkan sosialisasi tentang bahaya LBGT bagi generasi penerus bangsa.

"HIV/AIDS ada penyebabnya, tapi belum ada obat penyembuhannya, untuk itu mari bersama-sama masifkan sosialisasi bahaya LGBT, karena dapat merusak generasi penerus bangsa," ajak Gubri.

Apalagi, lanjut Gubri, jayanya masa depan bangsa ini ditentukan generasi mudanya. Sehingga ia mengingatkan anak muda Riau tidak terjerumus HIV/AIDS dan LGBT.

"Itu (HIV/AIDS dan LGBT) menjadi tantangan anak muda, untuk itu kita juga harus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Itulah benteng kita," tutupnya.(*)

BERITA LAINNYA
Tim SAR Temukan 9 Korban Selamat Kapal Berlian 1 di Perairan Meranti Indonesia Bertemu China di Final Thomas Cup 2024 Hadiri Halalbihalal IKA Smansa Pekanbaru, Pj Gubri: Momentum Mempererat Silaturahmi Alumni Pengungsi Rohingya Tinggal di Gubuk Terpal, Pemko Pekanbaru Tutup Mata? Hapus Rekor Buruk 14 Tahun, Indonesia ke Semifinal Uber Cup 2024		Gebyar BBI-BBWI Ladang Pungli Jukir Liar, Pengunjung Diperas Rp10 ribu Sekali Parkir Pulau Cinta Jadi Fokus Kick Off Program Sertifikasi Halal 3.000 Desa Wisata di Riau Raih Suara Terbanyak, Zulkardi Raih Penghargaan PDI-Perjuangan Riau Ade Agus Kembalikan Formulir Balon Bupati ke PKS Inhu Warung Remang-Remang KM 2 di Jalan Koridor Kembali Beroperasi, Warga Ancam Tutup Paksa