PEKANBARU - Pembangunan dua jembatan layang (Fly Over) di simpang Mal SKA dan Pasar Pagi Arengka menelan biaya yang lumayan fantastik dari APBD Riau. Proyek ini segera dikerjakan dan berharap selesai di penghujung tahun 2018 ini.

Saat ini, proses pengerjaan Fly Over telah dimulai ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Plt Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim dan Wakil ketua DPRD Provinsi Riau, Noviwaldy Jusman, Jumat (6/4/2018).

"Kita harapkan, kontraktor dapat selesaikan dalam waktu 285 hari, terhitung dari hari ini. Atau sampai akhir tahun ini," ujar Plt Gubri kepada halloriau.com, Jumat (6/4/2018) usai acara.

Ia menjelaskan, anggaran pembangunan untuk Flay Over Simpang SKA, telah menelan anggaran dari APBD sebesar Rp149 miliar dan ditunjang sarana prasarana pendukung. Sementara, pembangunan Fly Over di Simpang Pasar Pagi Arengka, jauh lebih rendah lagi, yakni hanya sebesar Rp75 miliar.

"Semuanya sejalan dalam pembangunan Fly over Simpang SKA dan Fly Over Simpang empat pasar pagi Arengka. Kita juga minta kepada kontraktornya segera pengerjaannya," sambungnya.

Pembangunan Fly Over ini akan menyesuaikan dengan kebutuhan jumlah kendaraan yang melintas, agar tidak mengganggu dan menekan angka kemacetan jalan raya.

"Untuk jalan disesuaikan kebutuhannya, samping kiri dan didepan tetap dilebarkan untuk jalannya. Mengurangi kemacetan pengendara," singkatnya.

Untuk diketahui, pembangunan yang ada di Kota Pekanbaru ini bersamaan proses pengerjaannya di pengujung akhir tahun 2018. Mulai dari pembangunan Kantor Mapolda Riau, Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan dua jembatan layang (Fly Over).

Proyek pembangunan ini, berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau senilai ratusan miliaran rupiah yang dikeluarkan di tahun 2018 ini. Proses perngerjaannya pun telah dimulai serta ditargetkan selesai bersamaan. (Adv)