Jika Tak Masuk Terminal, Terminal Ancam Cabut Izin PO Pengusaha Angkutan
Senin, 17 Juli 2017 - 12:36:03 WIB
PEKANBARU - Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru mengancam akan mencabut izin PO pengusaha angkutan. Ancaman itu lantaran masih banyaknya angkutan yang mangkal di pintu masuk Kota Pekanbaru.
Koordinator Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru, Achmad Juli Wira Bhakti menyebut sanksi tegas itu bisa berupa teguran hingga pencabutan izin trayek bagi seluruh kendaraan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) yang tidak masuk ke terminal.
"Instruksi dari Dirjen Perhubungan Darat kan sudah jelas, ada surat edarannya. Seluruh kendaraan AKAP dan AKDP wajib masuk terminal," kata Wira Bakti di Pekanbaru, Senin (17/7/2017).
Kata dia, seluruh PO tidak dibenarkan lagi menjual tiket di luar terminal. Ia berjanji akan menertibkan seluruh terminal bayangan yang marak di Pekanbaru diantaranya, di simpang empat Panam, di Jalan Harapan Raya, sekitaran Palas dan juga di persimpangan Jalan Subrantas dan Garuda Sakti.
"Kita ingin mengoptimalkan fungsi terminal sebagai tempat naik turun penumpang. Sehingga tidak ada lagi penumpang yang naik turun di jalan," jelasnya.
Saat ini, ia perkirakan hanya sekitar 70 hingga bus yang masuk terminal. Ia menyebut, jika ada 70 Po di Pekanbaru, dan jika saja satu Po punya 5 bus, artinya setiap hari ada sekitaran 350 bus yang masuk terminal. Ini akan membuat aktivitas di terminal ramai.
"Sepinya kondisi terminal, akibat banyak angkutan yang tidak tertib dan enggan masuk kedalam terminal. Maka ini yang perlu dibenahi agar aktivitas di terminal ramai," sebutnya.
Ia juga menyebut saat ini pihaknya telah menurunkan beberapa plang milik PO yang menjual tiket di terminal. Plang itu diturunkan lantaran busnya tidak pernah masuk ke dalam terminal BRPS.
"Kita sosialisasikan dulu dengan menyebarkan surat edaran. Supaya tidak ada alasan lagi. Kalau tetap menolak terpaksa kita cabut izinnya," tegasnya.
Penulis : Delvi Adri
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :