Heli Polri Rusak, Penerbangan di Pekanbaru Sempat Terganggu
Jumat, 21 Oktober 2016 - 15:43:59 WIB
PEKANBARU - Helikopter jenis Bolkow dengan kode penerbangan NBO 105 milik Mabes Polri mengalami kerusakan mesin di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, sehingga tidak dapat melanjutkan perjalanan ke Aceh.
"Ada kerusakan mesin sewaktu dipanaskan. Perjalanan tidak bisa dilanjutkan sambil menunggu spare part dari Jakarta," ungkap Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, kepada halloriau.com, Jumat (21/10/2016).
Guntur menampik, kalau helikopter dengan kode penerbangan NBO 105 itu melakukan pendaratan darurat, karena mengalami kerusakan mesin sewaktu terbang dari Jakarta menuju Aceh.
"Bukan pendaratan darurat. Tapi tidak memungkin terbang sewaktu dipanaskan. Sementara helikopter ini harus menginap di bandara dari Jakarta tujuan Aceh, " sebut mantan Kapolres Pelalawan ini.
Dikatakan Guntur, sementara helikopter ini dipiloti oleh Inspektur Polisi Dua Doni yang membawa tiga awak dari Jakarta sebagai personil bantuan ke Polda Aceh untuk melakukan Operasi Bersinar.
Ditambahkan Guntur, helikopter ini akan dijadwalkan terbang pagi tadi. Sewaktu dipanaskan, salah satu bagian mesin mengalami kerusakan dan tidak memungkinkan untuk terbang.
"Helikopter masih diperbaiki sambil menunggu spare part dari Jakarta. Begitu spare part datang dan diperbaiki, misi ke Aceh akan dilanjutkan, " pungkas Guntur.
Kerusakan yang dialami helikopter milik Mabes Polri ini sempat membuat aktifitas penerbangan di SSK II terganggu. Bahkan, beberapa penerbangaan terpaksa dialihkan.
Helikopter Polri itu hanya berjarak 10-15 meter dari runway. Tentu saja, runway tak bisa dipakai pesawat komersial.
"Heli milik Polri. Ada kerusakan sehingga batal terbang dan mendarat di runway. Bandara ditutup selama 30 menit," kata Djamin, Plt General Manager Bandara SSK II.
Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 08.30 WIB. Tiga penerbangan terganggu, yakni Garuda tujuan Jakarta, Citilink tujuan Jakarta, dan Citilink dari Jakarta. Dua penerbangan awal, jadwalnya delay selama 30 menit.
"Untuk Citilink dari Jakarta dialihkan via Batam," kata Djamin.
Penulis : Helmi
Editor : Dian Alhadi
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :