PEKANBARU - Seiring perkembangan era competitiveness atau era persaingan dalam situasi tanpa batas dalam era MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN), kompetensi adalah modal utama dan mutlak dalam memenangkan persaingan dan maupun untuk dapat tetap eksis.
Sebab itu, generasi muda tidak boleh cepat puas dengan kompetensi yang dimilikinya melainkan harus selalu ditingkatkan karena pada saat ini perubahan demi perubahan setiap saat terjadi.
"Kompetensi memiliki 2 jenis yaitu Core Competency dan Technical Competency. Yang sering terjadi saat ini adalah kita terlalu fokus terhadap Technical Competency dan mengabaikan Core Competency yang mencakup attitude dan communication skill, Leadership, Problem solving, decision making, coordinating dan lainnya. Seharusnya untuk menghadapi persaingan yang sangat ketat saat ini kedua jenis kompetensi ini sangat diperlukan," ungkap Dirut Bank Riau Kepri Irvandi saat menghadiri Sumatera Accounting Competition (SAC) 2016, Kamis (11/2/2016) di Kampus Fakultas Ekonomi Universitas Riau.
SAC 2016 akan mengadakan olimpiade akuntansi akan diikuti 300 siswa, lomba mading, entrepreneur muda, entrepreneur competition 20 sekolah, akuntansi pintar dan UR Amazing race.
Selain itu juga digelar seminar Sumatera Accounting Competition 2016 bertajuk "Menumbuhkan Semangat Berkompetisi Generasi Muda Guna Menciptakan Generasi Ekonomi yang Berkualitas, Profesional dan Berkompeten", dengan pembicara Direktur Utama Bank Riau Kepri DR Irvandi Gustari.
Dalam kesempatan ini orang nomor satu di Bank Riau Kepri ini juga menjelaskan bahwa seseorang bila ingin disebut Berkompeten, maka harus memenuhi 3 aspek yaitu skill yang artinya orang harus benar-benar ahli di bidangnya. Knowledge yang artinya orang tersebut harus dapat menguasai ilmu yang berkaitan dengan bidangnya dan yang terakhir adalah attitude yang artinya orang tersebut harus memiliki etika dan nilai-nilai dalam kehidupan ini.
Ketiga hal ini dalam implementasinya di masyarakat harus saling berkaitan. Para siswa yang mengikuti seminar terlihat antusias mendengarkan penjelasan dan mengajukan banyak pertanyaan kepada Irvandi Gustari, Doktor lulusan dari IPB, yang juga Dosen Pengajar di program Magister Manajemen Universitas Riau dan juga dosen pada Pasca Sarjana pada Universitas Pancasila-Jakarta.
Irvandi sangat menyambut baik seminar ini dan perlu menjadi perhatian bagi masyarakat untuk mendapatkan kader-kader terbaik penerus bangsa. "Bank Riau Kepri akan selalu mendukung secara antusian pada kegiatan bagi para siswa siswi dan mahasiswa yang bernilai positif," kata Irvandi.
Ada delapan kegiatan dan lomba yang digelar di dalam SAC 2016 ini. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini memperoleh dukungan penuh dari Bank Riau Kepri. Setelah seminar, akan dilanjutkan dengan lomba yakni, olimpiade akuntansi, lomba mading, entrepreneur muda, rangking 1, entrepreneur competition, akuntansi pintar, dan UR Amazing Race serta Field Trip. (rilis)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)