Harga Cabai Merah Terjun Bebas Hingga Rp40 Ribu/Kg, Kentang Hingga Beras Masih Mahal
PEKANBARU - Harga kebutuhan pokok saat ini masih terbilang masih tinggi. Meski ada beberapa komoditas yang terjun bebas alias turun drastis seperti harga cabai merah keriting.
Di mana hari ini Senin (18/3/2024) harga cabai merah Medan tercatat diharga Rp 50.000 sebelumnya tembus diharga Rp 100.000 per kilogram. Sementara harga cabai merah bukit Rp 70.000 per kilogram sebelumnya tembus diharga tertinggi yakni Rp125.000-150.000 per kilogram di Pasar Pagi Arengka.
Sedangkan di Pasar Kodim Pekanbaru bahkan cabai merah Medan Rp40 ribu per kilogram. Sedangkan cabai merah keriting Bukittiggi juga turun Rp60 ribu per kilogram.
"Hari ini harga cabai sudah normal terutama cabe merah Medan. Tapi cabai merah bukit masih tergolong tinggi meski ada penurunan harga, karena jika dibandingkan harga normal hanya berkisar Rp 45.000- 50.000 per kilogram," ungkap Nasir salah seorang pedagang di Pasar Pagi Arengka Pekanbaru, Senin (18/3/2024)
Meski komoditas cabe mengalami penurunan harga, tidak berlaku bagi komoditi lainnya seperti kentang, bawang merah, bawang putih dan kebutuhan lainnya.
"Kentang masih mahal yakni Rp 22.000 per kilogram padahal normal hanya Rp 12.000 dan paling tinggi Rp 18.000 per kilogram," tambah Nasir.
Turunnya harga cabe sangat disambut baik oleh masyarakat. Bahkan kondisi ini bisa disusul penurunan harga untuk kebutuhan lainnya.
"Cabai merah mendadak turun, yang lain pada gak ikutan mendadak turun juga?kan enak kalau yang lain juga ikutan turun. Tapi yang ada kebutuhan lain masih mahal, walau gimanapun kita tetap berharap pemerintah melakukan sejumlah strategi bagaimana harga pangan tidak mencekik masyarakat. Seperti beras masih mahal, solusi pemerintah bagaimana," ujar Yuli salah seorang warga.
Untuk diketahui saat ini harga beras asal Sumatera Barat masih mahal yakni beras Anak dari Rp17.500 per kilogram.
Pandan Wangi Premium Rp19.000 per kilogram, Kuriak Kasuik Rp19.000 per kilogram, Anak Daro Solok Rp17.500 per kilogram, dan ayam potong Rp32.000 per kilogram.
Ini diakui salah seorang pedagang beras di Jalan Kartama, Marpoyan Damai Pekanbaru. Menurut Andi salah seorang pedagang, sampai saat ini harga beras di tokonya masih terbilang tinggi dibandingkan beberapa bulan terakhir. Apalagi semenjak bencana alam terjadi di Provinsi Sumatera Barat sehingga membuat pasokan beras di Kota Pekanbaru sedikit mengalami kendala sementara permintaan pasar cukup tinggi lantaran masyarakat lebih menyukai beras asal Sumatera Barat tersebut.
"Kalau untuk beras saat ini masih tinggi tergolong tinggi terutama untuk beras premium seperti anak daro kalau dijual per kilo,_nya Rp18.000, bahkan ada beberapa beras yang sudah mendekati harga Rp 20.000 per kilogram," ujarnya.
Sementara untuk kebutuhan lainnya seperti minyak goreng, gula pasir masih terpantau tinggi yakni Minyak Goreng Rp 17.000-18.000 per kilogram gula pasir Rp 18.000-20.000 per kilogram.
Untuk harga daging sapi masih bertahan diharga Rp 140 per kilogram sama dengan harga jual saat sebelum ramadan 1445 H.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :