www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Eka Hospital Hadirkan Dokter Spesialis di Seminar Medis Ortopedi
Senin, 15 Agustus 2022 - 22:00:54 WIB
Kepala Divisi Pelayanan Medis Eka Hospital Pekanbaru, Widy Hartono dalam seminar.(foto: istimewa)
Kepala Divisi Pelayanan Medis Eka Hospital Pekanbaru, Widy Hartono dalam seminar.(foto: istimewa)

Baca juga:

Kiat Olahraga saat Puasa Ala Eka Hospital Pekanbaru
Eka Hospital Pekanbaru Launching Interventional Pain Clinic
Eka Hospital Pekanbaru Launching Klinik Obesitas

PEKANBARU - Rangkaian acara peresmian Gatam Institute Orthopedic and Spine Centre Eka Hospital Pekanbaru masih berlanjut hingga Sabtu (6/8/2022), dengan menggelar seminar medis ortopedi bertemakan Update Management In Spine Orthopedy.

Kepala Divisi Pelayanan Medis Eka Hospital Pekanbaru, Widy Hartono dalam sambutannya mengatakan, acara seminar medis ini merupakan rangkaian dari kegiatan Launching Gatam Institute Orthopedic and Spine Centre Eka Hospital Pekanbaru yang sudah dilaksanakan Jumat (5/8/2022) dan sekaligus untuk memperingati HUT ke-65 Riau.

"Saya ucapkan terimakasih kepada tamu undangan dan juga narasumber yang sudah meluangkan waktunya untuk hadir dalam acara ini. Semoga ilmu yang disampaikan oleh narasumber ini bermanfaat dan bisa diterapkan untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat terutama masyarakat Riau," ujar Widy Hartono.

Ia menuturkan, Eka Hospital Group memiliki 4 unit, ada 3 di Jabodetabek, Eka Hospital BSD di Serpong, Tanggerang, kemudian ada di Cibubur dan Bekasi. Untuk 1 unit lagi berada di Kota Pekanbaru.

"Eka Hospital merupakan jaringan rumah sakit yang mengedepankan mutu dan keselamatan dalam menyediakan layanan kesehatan. Saat ini Eka Hospital memiliki lebih dari 500 dokter spesialis dari berbagai disiplin ilmu kedokteran dengan kapasitas 600 kamar perawatan yang tersedia di 4 lokasi yakni Bekasi, BSD Tangerang, Cibubur dan Pekanbaru," urainya.

Widy mengungkapkan, Eka Hospital menerapkan rekam medis elektronik, sehingga data medis pasien tercatat pada sistem secara terintegrasi. "Hal ini untuk memudahkan kolaborasi tim dokter dalam mengobati pasien dan mengurangi tingkat kesalahan diagnosa/tindakan oleh tim dokter," tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Riau Abdullah Qoyyum menyatakan, dirinya sengaja datang ke acara ini untuk melihat, harus ada Rumah Sakit di Riau sebagai rumah sakit yang harus menjadi kebanggaan. "Dan saya pikir Eka Hospital merupakan salah satu rumah sakit kebanggaan Riau," ujar Abdullah Qoyyum.

Ia menjelaskan, untuk saat ini Rumah Sakit di Riau berjumlah lebih dari 72 rumah sakit. "Dan yang kita banggakan adalah Eka Hospital menjadi satu leading dalam pengembangan layanan. Kemarin dengan dilaunchingnya Gatam Institute Orthopedic and Spine Centre, tentu ini akan menjadikan tambahan baru ataupun unggulan-unggulan baru yang ada di Provinsi Riau," jelasnya.

Dari IDI Riau, lanjut Abdullah Qoyyum, mengucapkan selamat, karena pihaknya yakin dengan pengembangan layanan baru juga akan mengembangkan ilmu kedokteran. Ilmu kedokteran tidak akan berkembang jika tidak ada fasilitasi dari salah satunya adalah rumah sakit.

"Karena dokter tidak akan mungkin membeli alat yang mahal, atau dokter tidak bisa membuat fasilitas kamar operasi yang memenuhi standar untuk satu tindakan. Jadi harus ada rumah sakit yang mengembangkannya. Dan kita merasa bersyukur Eka Hospital bisa mengarah kepada hal tersebut," sebutnya.

Tapi bagi Eka Hospital, yang mungkin bisa IDI Riau beri masukan adalah bahwa kompetisi rumah sakit bukan hanya kompetisi domestik. Paradigma ini harus dirubah, saatnya berkolaborasi dengan rumah sakit lain baik yang ada di Indonesia juga dengan yang ada di luar Indonesia.

"Harapannya tentu saja ada ilmu yang mungkin belum berkembang di negara kita, suatu saat akan mengalami perkembangan yang pesat. Misalnya sekarang dikembangkan soal Robotic Surgery yang saat ini masih sedikit atau belum berkembang di Indonesia. Tapi suatu saat saya yakin akan menjadi leading dengan pengembangan yang dilakukan di Rumah Sakit Indonesia termasuk Ea Hospital Group," tukasnya.

Hadir sebagai pembicara Dr Syafrudin SpOT (K) Spine membawakan materi The Management Update of Low Back Pain serta Dr dr Luthfi Gatam SpOT (K) Spine dengan tema The Minimal Invansive Spine Surgery with Endoscopic, lalu dilanjutkan dengan seminar jantung dengan tema Comprehensive Acute Coronary Syndrome Management.

Seminar medis akan dibawakan Dr Muhammad Hatta SpJP (K) FIHA tentang Diagnose and Updated Management of STEMI dan dr Sanny March Novalin Silaban SpJP yang memaparkan tentang Assesment and Risk Stratification of Acute Coronary Syndrome: Focus on Untable Angina Pectoris and NSTEMI.(rilis)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Konser Virgoun di Lancang Kuning Carnival diguyur hujan.(foto: sri/halloriau.com)Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Ribuan masyarakat padati halaman kantor Gubernur Riau jelang pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: risnaldi/halloriau.com)Ribuan Masyarakat Mulai Padati Kawasan BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Pecah rekor MURI porsi mie sagu terbanyak di Gernas BBI-BBWI Riau.(ilustrasi/int)Pemprov Riau Siap Pecahkan Rekor MURI Masak Mie Sagu Terbanyak di Gernas BBI-BBWI 2024
Kadisperindagkop UMK Riau, Taufik OH.(foto: mcr)Kolaborasi dengan Dispar, Disperindagkop Riau Targetkan Transaksi Gernas BBI-BBWI Lebih Rp18 Miliar
Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk (foto/int)PSI Riau Buka Penjaringan Kepala Daerah Jelang Pilkada 2024
  PT PHR menggelar talk show dengan yang menghadirkan narasumber Salman Subakat, CEO NSEI Part of Paragon Corporation.(foto: istimewa)Talk Show Bertajuk Tuan Dukung Puan, Bentuk Komitmen PHR untuk Kesetaraan Gender
UNESCO catat ada 70 persen serangan terhadap jurnalis lingkungan.(foto: istimewa)UNESCO: 70 Persen Jurnalis Lingkungan Jadi Sasaran Intimidasi dan Kekerasan
Dirjen BPD Kemendagri, La Ode Ahmad bersama Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Dirjen BPD Kemendagri Puji Sinergi Pemerintahan Daerah dan Desa di Riau
Awan gelap di sekitar Kantor Gubernur Riau jelang Pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: dini/halloriau.com)Angin Kencang Terpa Kantor Gubernur Riau Jelang Konser Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Hasil RUPS XL Axiata memutuskan untuk memberikan dividen merupakan wujud apresiasi kepada pemegang saham (foto/ist)XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Serta Bagi Dividen Rp 635,5 M
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved