PEKANBARU - Memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas) 2018, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mengadakan pameran bertajuk Ritech Expo 2018 di Pekanbaru, Riau. Pameran itu berlangsung sejak tanggal 9 Agustus sampai 12 Agustus 2018 kemarin.
Pameran ini menampilkan berbagai macam inovasi dalam teknologi dari berbagai universitas dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pameran ini juga diikuti oleh berbagai perusahaan swasta seperti PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Ritech Expo merupakan pameran berskala Nasional yang diperuntukkan sebagai wadah memperlihatkan inovasi teknologi dari berbagai instansi maupun daerah di Indonesia. RAPP sendiri menampilkan drone dengan teknologi multi spektral untuk mengecek kesehatan tanaman di areal perusahaan.
"Kita juga ada drone geothermal untuk patroli Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di daerah operasional dan sekitarnya," kata Peneliti RAPP Sabar Siregar saat ditemui di stand RAPP.
Sabar menuturkan, sebagai perusahaan RAPP menyerap teknologi dalam managemennya sehari-hari. Dari pengelolaan hutannya saja, kata Sabar, RAPP sudah menggunakan teknologi-teknologi terkini untuk membantu memenej agar lebih tepat, lebih efisien.
"Misalnya penggunaan drone ini. Drone didominasi dengan kamera multi spektral itu dia bisa kendeteksi dan melihat tanaman yang sakit," kata Sabar.
Selain itu, RAPP juga menerapkan dan menyeleksi klon yang tepat untuk jenis produk dihasilkan. Misalnya, sekarang RAPP menghasilkan pulp. Ke depan perusahaan ini akan menghasilkan dissolving pulp rayon, yang bisa untuk baju.
"Jadi klon mana yang cocok harus kita pilih. Jadi nanti diindustri lebih efisien, lebih hemat energi, tidak banyak gunakan bahan kimia," kata dia.
Melalui pameran ini, RAPP juga memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat bahwa RAPP tidak menebang hutan alam. Untuk bahan baku seluruhnya dari tanaman industri.
Pantauan di Stand RAPP, perusahaan raksasa ini juga menampilkan hasil olahan tiap proses pembuatan kertas seperti dissolving pulp dan woodchips. Pengunjung bisa langsung memegang dan mengetahui detail proses pembuatan kertas.
Produk kertas RAPP yaitu PaperOne yang terdapat beberapa varian mengundang pertanyaan dari pengunjung stand. Keindahan Batik Bono buatan masyarakat Kerinci, mitra bina dari program Community Development RAPP juga tak luput dari perhatian pengunjung.
Penulis: Delvi Adri
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
-1040x780.jpg)
.jpg)
