SELATPANJANG - Dalam operasi yang dilakukan sebelumnya, Polres Kepulauan Meranti hanya memberikan teguran kepada pengguna kendaraan yang tidak lengkap. Namun kini jika kendaraan tidak lengkap atau melanggar aturan berlalu lintas, seiap-siap ditindak tegas dengan dilakukan penilangan.

"Kalau sebelumnya kita hanya menegur saja. Karena memang menyesuaikan dengan situasi daerah. Apalagi kita mengembalikan kepercayaan publik kepada pihak kepolisian," kata Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Barliansyah SIK, Selasa (9/5/2017).

Menurutnya saat ini dengan dilaksanakannya Operasi Patuh Siak, maka saatnya memberikan tindakan tegas kepada masyarakat yang kedapatan melanggar aturan berlalu lintas, maupun yang tidak melengkapi kendaraan dan administrasi kendaraan. Sehingga ada efek jera nantinya.

"Kalau tidak membawa SIM, membawa STNK, atau tidak memakai Helm, maka akan kita tindak tegas dengan dilakukan penilangan," ujarnya.

Tetapi untuk beberapa kasus, Kapolres Kepulauan Meranti itu mengatakan akan diberikan peringatan saja. Terutama jika pelanggarannya hanya tidak menggunakan kaca spion standar.

"Yang ditegur ada juga. Kita lihat pelanggarannya juga. Kalau hanya menggunakan satu kaca spion saja, maka akan kita berikan teguran saja," kata Barliansyah.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Kepulauan Meranti, AKP Jalinus yang dikontak menegaskan bahwa penilangan nantinya dilakukan dengan sistem Elektronik. Sementara tidak dibenarkan lagi melakukan penilangan dan memprosesnya secara manual.

"Semuanya pakai e-tilang. Tidak ada lagi menggunakan manual," tegas Kasat Lantas Polres Kepulauan Meranti itu.

Operasi Patuh Siak sendiri akan dilakukan dengan berpindah-pindah dan acak. Sehingga tidak diketahui oleh masyarakat.

"Pusat operasi dilokasi kawasan tertib lalu lintas dan daerah rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Tapi bisa juga kita laksanakan di jalan-jalan lainnya yang ada di Kota Selatpanjang," terangnya.

Operasi Patuh Siak sendiri dilaksanakan mulai 9 sampai dengan 22 Mei 2017 nanti.

Penulis  : Ali Imroen
Editor    : Unik Susanti