SELATPANJANG - Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat menjelang arus mudik Idul fitri 1437 H PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 cabang Tanjung Balai Karimun di Selatpanjang berencana untuk melakukan penambahan ponton, namun setelah tiang pancang pelabuhan selesai dikerjakan, ponton yang ditunggu tak kunjung bisa didatangkan. Padahal sebelumnya ponton tersebut dijadwalkan bisa beroperasi sebelum puasa.

Kepala Pelindo I Cabang Selatpanjang, Lukman mengatakan bahwa ponton yang akan didatangkan berasal dari Tanjung Pinang Kepulauan Riau karena memiliki dua ponton. Namun setelah mau ditarik ke Selatpanjang pihak KSOP Tanjung Pinang menahan dengan berdalih ponton tersebut masih akan digunakan.

"Pada awalnya rencana kita akan merelokasi ponton yang berada di Tanjung Pinang untuk kita tarik ke Selatpanjang yang sebelumnya sudah dilakukan kesepakatan. Karena disana hanya memakai satu ponton, namun setelah tiang pancang selesai dikerjakan ponton tidak bisa dibawa karena mereka mengaku masih menggunakan ponton tersebut. Ini diluar dugaan kita, untuk pengadaan pontoon yang baru itu diperlukan waktu dua bulan," kata Lukman, Kamis (9/6/2016).

Menurut Lukman, dengan perkembangan transportasi laut di Selatpanjang saat ini, ia menilai sudah saatnya penambahan ponton dilakukan.

Demi kenyamanan penumpang yang akan arus mudik menggunakan Pelabuhan Tanjung Harapan pihak Pelindo 1 cabang Tanjung Balai Karimun di Selatpanjang juga sudah mengantisipasi dengan membenahi segala fasilitas pelabuhan.

"Sebelum ramadan, kita sudah membenahi segala fasilitas yang berada di pelabuhan,seperti kebersihan ruang tunggu,tempat parkir,lampu penerangan,dan fasilitas lainnya. Untuk ruang tunggu akan kita siapkan tenda diluar jika didalam terminal sudah penuh, untuk keamanan kita juga sudah berkoordinasi dengan KSOP dan KKP," kata Lukaman pula.

Penulis  : Ali
Editor    : Unik Susanti