Rekanan Proyek Keluhkan Sistem Pencairan Dana
Sabtu, 05 Maret 2016 - 12:46:23 WIB
SELATPANJANG - Sejumlah rekanan proyek mengeluhkan sistem pencairan dana di Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKAD) Kepulauan Meranti. Padahal mereka sudah menunggu lama untuk pencairan proyek tahun 2015 itu.
"Kami menerima aduan dari beberapa anggota yang menjadi rekanan pemkab bahwa proses pencairan agak terhambat karena sistem keuangan di DPPKAD sedang error. Kami harap DPPKAD bisa segera memperbaikinya karena pembayaran utang pengerjaan proyek tahun 2015 lalu sudah menjadi komitmen bupati," ujar Ketua Himpunan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Hipsindo) Kepulauan Meranti, Mulyono di Selatpanjang, Jumat (4/3/2016).
Mulyono menambahkan, semakin lama proses pencairan akan merugikan rekanan. Pasalnya, banyak rekanan yang terpaksa mengajukan kredit bank untuk menalangi kegiatan yang sudah dikerjakan.
"Jadi, semakin lama pembayaran, akan semakin lama pula rekanan menanggung bunga kredit," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala DPPKAD Kepulauan Meranti, Bambang Suprianto, mengakui sistem keuangan mengalami masalah. "Memang ada sedikit masalah namun kami sedang memperbaikinya. Mudah-mudahan dalam waktu tidak lama sudah bagus lagi. Kita harap rekanan bersabar," pungkasnya.
Penulis : Ali Imroen
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :