SELATPANJANG - Generasi muda di Kabupaten Kepulauan Meranti diharapkan semakin produktif, untuk itu sangat diperlukan mengikuti pelatihan-pelatihan dalam peningkatan keterampilan.
Hal tersebut disampaikan E. Miratna alias Nanak saat membuka Pelatihan Barista Basic Training bersama Dikopi Coffeeshop.
Pelatihan selama dua hari (3-4 Februari) itu diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kepulauan Meranti.
Ia mengatakan, saat ini penggemar kopi di kalangan anak muda sangat besar dan terus meningkat. Tetapi masih terkendala dengan minimnya pengetahuan barista tentang cita rasa kopi yang enak dan memiliki nilai estetika.
"Selain bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang kopi dan proses pembuatannya, pelatihan ini juga diharapkan bisa menarik lebih banyak minat anak muda untuk dapat mengembangkan diri dalam menghadapi ketatnya dunia kerja," ujarnya.
Nanak yang juga merupakan calon legislatif DPRD dari Dapil Kepulauan Meranti I itu sangat berpesan agar semua peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius.
Menurutnya, anak muda saat ini harus menghargai proses dalam mempelajari sesuatu, sehingga dapat dipahami dan memberikan dampak positif untuk peluang yang akan datang.
Ditambahkan, melalui pelatihan-pelatihan peningkatan keterampilan tersebut, maka dapat melahirkan generasi di Kepulauan Meranti yang profesional dan dapat mengaktualisasikan ilmunya untuk lebih bermanfaat salah satunya pelatihan barista tersebut.
Disebutkan, kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga tetapi juga menciptakan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan profesional dalam industri kopi. Untuk itu Nanak akan terus berkomitmen mendukung pengembangan kualitas SDM dan UMKM di Kepulauan Meranti melalui inisiatif-inisiatif positif seperti Barista Basic Training.
Sementara itu, Fitriadi Mirtha selaku owner Dikopi Coffeeshop mengucapkan terimakasih kepada pihak penyelenggara kegiatan tersebut.
"Semoga kedepan pemerintah pusat maupun daerah dapat lebih memberi dukungan kepada semua pelaku UMKM dalam pengembangan Food and Beverage (FnB) serta peningkatan SDM sehingga dapat mendongkrak perekonomian baik itu micro dan makro," ungkap pria yang akrab disapa Adi kepada wartawan, Senin (5/2/2024).
Sebelumnya dalam sesi teori peserta diajarkan langsung oleh Desvi Heriyeni dengan background sebagai Headbar di beberapa coffee shop ternama di Kota Pekanbaru.
Selain itu tim Dikopi juga turut memberi arahan dan membimbing peserta pada dasar-dasar seni barista, memahami jenis kopi, serta teknik pembuatan kopi yang berkualitas.
Kemudian, pada hari kedua, peserta langsung mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam sesi praktek, memperoleh keterampilan langsung dalam membuat kopi yang berkualitas dan penyajian yang estetis.
Penulis : Ali Imroen
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :