www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Komisi I DPRD Kepulauan Meranti Minta Pemkab Percepat Pengumuman Honorer dan Tinjau Ulang Mutasi ASN
Kamis, 24 Maret 2022 - 07:28:29 WIB

SELATPANJANG - Komisi I DPRD Kepulauan Meranti kembali melakukan rapat bersama tim evaluasi tenaga non-PNS yang terdiri dari pihak Asisten I dan Asisten III dan BKPSDM, Selasa (22/3/2022).

Adapun yang dibahas dalam rapat kerja Komisi I itu adalah mempertanyakan tentang masalah mutasi ASN, rotasi tenaga pengajar, demosi dan pengaktifan kembali pegawai honorer.

Saat ini pihak DPRD tidak menerima informasi valid dan kejelasan terkait kapan hasil evaluasi pegawai honorer diumumkan. Pihak DPRD menduga Pemkab Kepulauan Meranti sengaja memperlambat hal ini dengan alasan yang dibuat-buat.

Ketua Komisi I DPRD Kepulauan Meranti, Tengku Mohd Nasir mengatakan pihaknya berharap pemerintah daerah segera mengambil keputusan. Ia meminta jangan memperlambat waktu dalam memutuskan nasib ribuan tenaga honorer yang nasibnya masih terkatung-katung.

“Mereka butuh kepastian. Untuk itu kami minta ini segera saja diumumkan dan dilakukan secara transparan, karena sudah terlalu lama mereka terkatung-katung menunggu yang tidak jelas. Pemkab kalau bisa jangan memberikan angin segar saja, karena ini menyangkut kampung tengah dan kehidupan orang banyak," kata Tengku Mohd Nasir.

Pria yang akrab disapa Ace itu menambahkan jika pihak Tim Evaluasi Honorer berjanji akan mengumumkan nya pada akhir bulan bulan Maret ini.

"Pemkab Kepulauan Meranti dalam hal ini tim evaluasi berjanji akan segera mengumumkannya pada akhir bulan ini tepatnya tanggal 31 Maret mendatang. Kami tekankan agar ini disegerakan, jika tidak akan kami lakukan pemanggilan kembali," ungkapnya.

Walaupun sebagai partai pengusung Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti saat Pilkada, namun kata Ace pihaknya tetap mengkritisi kebijakan kepala daerah yang terkesan menyusahkan masyarakat banyak.

Dalam kesempatan yang sama, Komisi I DPRD Kepulauan Meranti juga mempertanyakan kebijakan Bupati yang telah melakukan mutasi besar-besaran terhadap ASN di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti maupun guru di seluruh sekolah tingkat SD dan SMP.

"Kebijakan melakukan mutasi yang dilakukan Bupati itu adalah tindakan yang terburu-buru dan kami nilai kurang tepat dan tanpa adanya pertimbangan terlebih dahulu. Untuk itu kami minta ini harus dilakukan evaluasi secepatnya," kata Ace.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan itu juga mengatakan jika penempatan terhadap guru-guru juga kurang tepat.

"Jika pun ingin melakukan penempatan terhadap guru dengan alasan penyegaran harus sesuai lah, yang kami lihat malah terjadinya penumpukan. Intinya jika pun ingin melakukan pemerataan bukan berarti dirolling semua," ungkapnya.

Dalam beberapa catatan, Komisi I telah menemukan pemutasian yang dilakukan oleh Pemkab Kepulauan Meranti telah bertentangan dengan perundang undangan, seperti UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen PNS, dan Peraturan BKN Nomor 05 Tahun 2019 tentang tata cara pelaksanaan mutasi.

"Banyak ditemukan berbagai macam masalah pemutasian ASN yang tidak bedasarkan analisis jabatan serta beban kerja terhadap jabatan ASN yang dimutasi. Seperti ada beberapa kali ASN yang sama dimutasikan dan didemosikan dan beberapa catatan penting lainnya dalam laporan ke KASN," ujarnya.

Begitu juga pemutasian yang tidak sesuai dengan rasio murid dan guru sehingga terjadi penumpukan guru mata pelajaran di satu sekolah tertentu.

Selain itu komisi I juga menemukan adanya mutasi guru yang telah memasuki masa pura bakti namun dimutasikan, sementara aturan mutasi salah satunya yakni pemberian biaya perjalanan dinas atau adanya pembiayaan mutasi, namun hal itu di abaikan oleh pemerintah daerah.

Disebutkannya lagi, disamping aturan tentang pemutasian, adapun etika dan pertimbangan kemanusiaan dalam hal mutasi ASN yang harus diperhatikan dan kiranya menjadi bahan pertimbangan.

Sebab, ada ASN yang berstatus suami istri yang dimutasi terpisah jauh satu dengan yang lain.

“Begitu juga, adanya ASN yang sakit dan sementara menjalani pengobatan rutin tetapi dilakukan mutasi, selain itu ada ASN yang memiliki tanggungjawab khusus seperti melayani orang tua yang sudah Lansia dan juga memiliki anak
Balita, ini juga perlu dipertimbangkan," pungkasnya.

Penulis : Ali Imroen

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pangkalan Kerinci, Pelalawan berlangsung kondusif (foto/andi)Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Bahana Mahasiswa Unri berhasil meraih peringkat Majalah Bahana Mahasiswa Unri Raih Gold Winner SPS Award 2024
Kasatpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian (foto/int)Jelang Rakerwil I Apeksi, Satpol PP Pekanbaru Lakukan Penertiban Pak Ogah
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi manfaatkan teknologi dalam pengamanan unjuk rasa Hari Buruh (foto/diana)Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi dalam Pengamanan Demo Hari Buruh Sedunia
Ketua DPD PAN Pelalawan, Faizal SE (rompi) saat konferensi pers terkait pendaftaran Bacalon bupati dan wabub Pilkada 2024 (foto/andi)Mulai Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wabub, Ini Kata Ketua PAN Pelalawan
  Ribuan pelajar dan wali murid mendatangi stand pameran Hardiknas di Pelalawan (foto/Andi)Ribuan Siswa Serbu Pameran Hardiknas Pelalawan
PR Astra Agro, Asung, didampingi Asisten CSR, Hanafi Febriancahya bersama kelima guru yang mendapat insentif di SMPN 1 Pangkalan Lesung (foto/Andy)Dukung Program Pendidikan, PT SLS Beri Bantuan Insentif Guru Honorer
Mantan Bupati Pelalawan HM Harris maju jadi bakal calon Gubernur Riau 2024 (foto:int)Daftar ke Nasdem, Mantan Bupati Pelalawan HM Harris Maju Pilgubri 2024
DPW Nasdem Riau menerima pendaftaran tujuh bacalon kepala daerah (foto:ist)Lima Bacalon Gubri dan Dua Bacalon Walikota Pekanbaru Mendaftar ke Nasdem
Kadisnakertrans Riau, Boby akan tindaklanjuti tuntutan buruh (foto/Rivo)Peringati May Day 2024, Kadisnakertrans Riau: Tuntutan Buruh Akan Kita Tindaklanjuti
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved