SELATPANJANG - Gubernur Riau H Syamsuar mengunjungi Kabupaten Kepulauan Meranti pada Minggu (7/4/2019) pagi.
Kunjungan gubernur ini dalam rangka silaturahmi dan syukuran bersama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kedatangan Gubernur Riau itu di Selatpanjang ibu kota Kabupaten Kepulauan Meranti disambut langsung oleh Bupati Kepulauan Meranti H Irwan Nasir dan sejumlah pejabat lainnya.
Irwan mengatakan bahwa Syamsuar bukanlah sosok asing di Kepulauan Meranti, mengingat Syamsuar dulunya pernah menjabat sebagai Plt bupati Kepulauan Meranti.
"Ini merupakan kunjungan pertama pak Syamsuar di kepulauan Meranti sebagai Gubernur Riau. Sebenarnya Bupati kepulauan Meranti itu pak Syamsuar awalnya, saya hanya melanjutkan," kata Bupati.
Irwan menyampaikan beberapa hal yang menjadi permasalahan di Kepulauan Meranti. Salah satunya Kepulauan Meranti adalah Kabupaten di Riau yang sangat minim mendapat alokasi anggaran untuk pembangunan dari pemerintah Propinsi Riau.
"Perlu kami laporkan bahwa selama ini dibawah kepemimpinan gubernur sebelumnya kami serasa anak tiri, karena anggaran yang dialokasikan kepada kami sangat sangat minim," ujarnya.
Dimana kata Irwan, ada keputusan yang menyebutkan pembangunan jalan lintas hanya bisa dibangun apabila dua kabupaten saling berdekatan. Sementara Kepulauan Meranti tidak masuk dalam rumusan pembangunan yang dimaksud, karena kabupaten termuda di Propinsi Riau itu dipisahkan oleh laut.
"Adanya keputusan tersebut membuat rumusan pembangunan tidak masuk di Kepulauan Meranti, karena batas kabupaten dipisahkan oleh laut, untuk itu diperlukan kebijaksanaan gubernur agar alokasi anggaran masuk ke Meranti," ungkap Irwan.
Irwan menyebutkan, dirinya menyandang harapan besar kepada gubernur untuk membantu Kepulauan Meranti secara maksimal. Dia pun berharap Riau dibawah kepemimpinan Syamsuar, Kepuluan Meranti bisa lebih diperhatikan dan semakin dibantu terutama dalam pembangunan infrastruktur.
"Sejatinya kita sangat banyak memerlukan bantuan. Untuk itu kita berharap pak Syamsuar yang sudah lama di Meranti bisa lebih membantu dan membenahi Kabupaten Kepulauan Meranti, selain itu beliau paham betul kondisi geografis Kepulauan Meranti. Karena kalau hanya mengandalkan APBD Meranti akan berapa lama kita membangun Meranti ini," ujarnya.
Menanggapi permasalahan tersebut, Gubernur Riau, Drs H Syamsuar mengatakan membangun infrastruktur Kabupaten Kepulauan Meranti tidak cukup hanya menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau, tapi perlu juga sinergitas Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Untuk itu perlu bersinergi antara pemerintah daerah dengan pusat.
"Kalau dihitung, APBD Riau yang sebesar Rp 9 triliun tidak cukup membangun infrastruktur Kabupaten Kepulauan Meranti. Jadi, sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, harus terjalin erat," kata Syamsuar.
Selain menggunakan anggaran pemerintah, dikatakan Syamsuar, pihak swasta juga diharapkan ikut membangun dan dapat berkerja sama dalam upaya membangun daerah di tempat perusahaan beroperasi.
"Membangun daerah butuh anggaran besar, tidak cukup dengan anggaran kita (pemerintah) untuk menyelesaikan persoalan pembangunan infrastruktur. Jadi perlu dukungan semua pihak, terutama APBN dan pihak swasta," ungkap Syamsuar.
Syamsuar juga menyebutkan merebut APBN dari pusat harus menjadi perjuangan bersama dalam mendukung pembangunan Riau termasuk di Kepulauan Meranti.
“Membangun dengan anggaran Riau, maka sama saja kita menabur garam di laut, tidak akan bisa. Terutama di daerah pulau-pulau terluar di Riau,” ucap Syamsuar.
Langkah awal untuk mengatasi permasalahan infrastruktur di Kepulauan Meranti, mantan Bupati Siak itu mengatakan status jalan yang akan dibangun harus jelas.
"Langkah awal adalah jalan kita harus terkoneksi semua, dan yang terpenting statusnya jelas, itu yang harus kita pastikan dulu. Mana jalan kabupaten, propinsi dan nasional, sehingga kita mudah merebut dana APBN, kita harus cerdik, jadi dana kita aman," ungkap Syamsuar.
Penulis: Ali Imroen
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :