www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Impor Ditolak, Warga Tetap Pasok Buah dari Luar Negeri
Jumat, 01 Februari 2019 - 16:23:41 WIB

SELATPANJANG - Untuk memenuhi kebutuhan buah-buahan yang akan digunakan umat Budha beribadah dalam perayaan Imlek tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kembali mengajukan permintaan kemudahan impor buah-buahan, dan air kaleng langsung dari luar negeri kepada pemerintah pusat.

Langkah tersebut menindaklanjuti permohonan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dalam memenuhi kebutuhan perayaan Imlek 2570 bertepatan 5 Februari 2019 mendatang.

Disperindagkop-UKM Kabupaten Kepulauan Meranti telah mengajukan permohonan tersebut di Kementerian Pertanian dan Badan Karantina Pertanian pada 12 Januari 2019 lalu.

Seperti yang diakui Kepala Disperindagkop-UKM, Mohammad Azza Fahroni mengatakan, pengajuan impor khusus tersebut dilakukan sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Selain Imlek, setiap tahun kita juga mengajukan impor khusus menjelang lebaran Idul Fitri," ungkapnya.

Jika menjelang Imlek pengajuan impor khusus untuk memenuhi kebutuhan sembahyang warga Tionghoa. Dimana kebutuhannya berupa buah segar seperti jeruk sankis dari Cina, apel, buah pir, dan buah-buahan lainnya yang berasal dari luar negeri.

"Karena buah-buahan untuk kebutuhan sembahyang warga Tionghoa mengharuskan jenis buah tertentu. Sehingga harus didatangkan dari luar negeri," ujarnya.

Meski begitu,  Azza menegaskan bahwa usulan impor khusus tersebut tidak disetujui oleh pihak Kementerian.

"Sudah 2 tahun ini usulan impor khusus saat Imlek tak disetujui," katanya.

Menurutnya, pihaknya hanya bisa mengusulkan saja.  Sedangkan kebijakan impor berada di Kementrian.

"Untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat kita sudah mengusulkannya. Karena tidak disetujui,  kita tidak bisa berbuat apa-apa," ungkap Azza.

Diakui Azza untuk kebutuhan sembahyang warga Tionghoa dipenuhi dari Medan yang dinyatakan sebagai pelabuhan resmi impor.

"Kabarnya kebutuhan sembahyang warga Tionghoa sudah ada yang masuk ke Meranti. Mungkin dari Medan," katanya.

Sebelumnya kebutuhan buah buahan yang diusulkan untuk Imlek tahun ini sebanyak 9.200 kotak. Sementara kebutuhan air kaleng yang diajukan sebanyak 7.000 cans.

Terkait tidak keluarnya izin import khusus, warga tetap memasok kebutuhan Imlek dari luar negeri. Mengingat jarak dari Kepulauan Meranti ke Malaysia tidak begitu jauh.

Sementara itu Balai Karantina Pertanian Hewan dan Tumbuh-tumbuhan Wilayah Kerja (Wilker) Selatpanjang telah memberi kelonggaran terhadap pasokan buah buahan yang datang dari luar negeri, walaupun hal tersebut bertentangan dengan aturan yang berlaku.

"Sebetulnya memang tidak boleh. Namun setelah kita berkoordinasi dengan beberapa pihak seperti Polres dan lainnya, mereka menganjurkan untuk memberikan sedikit kelonggaran terhadap itu demi kenyamanan daerah dan kepentingan orang banyak," kata Kepala Balai Karantina Pertanian Hewan dan Tumbuh-tumbuhan Wilayah Kerja (Wilker) Selatpanjang, Drh Abdul Aziz Nasution, Jumat (1/2/2019).

Lebih lanjut dikatakan, barang yang dipasok harus sebelum Imlek, karena jika sesudah Imlek maka akan dilakukan penindakan.

"Memang ada kelonggaran yang diberikan demi daerah. Namun barang yang akan dipasok harus sebelum Imlek, jika tidak maka akan kami lakukan penindakan," ungkapnya.

Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kecelakaan sat mudik.(ilustrasi/int)Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Para profesional caster dan analis esports bersama Samsung Galaxy S24.(foto: istimewa)Profesional Caster dan Analis Esports Puji Galaxy S24 Series Sebagai HP Gaming Terbaik
Pelepasan service car untuk Bengkel siaga Suzuki dalam momen mudik lebaran 2024.(foto: istimewa)Dukung Mudik Lebaran 2024, Suzuki Siapkan 66 Bengkel Siaga di Sumatera Hingga Bali
Ilustrasi Pemko Pekanbaru menunggu persetujuan formasi PPPK 2024 (foto/int)Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Persetujuan Formasi PPPK 2024 dari Pusat
Kapolda Riau, Irjen Iqbal kerahkan ribuan personel gabungan selama Ops KLK (foto/int)3.508 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Ops Ketupat Lancang Kuning 2024
  Pengurus KONI Rohil dan cabor saat berbagi takjil di Bagansiapiapi.(foto: afrizal/halloriau.com)KONI Rohil Berbagi Takjil dan Buka Puasa Bersama Cabor
(ki-ka): Direktur & CTO XL Axiata, I Gede Darmayusa dan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya.(foto: istimewa)XL Axiata dan Alita Praya Mitra Resmikan Jaringan Backbone Fiber Optic Gorontalo-Palu
Plt Bupati Asmar saat membuka Gebyar AKS di Pustu Kecamatan Pulau Merbau.(foto: istimewa)Pemkab Meranti Berhasil Turunkan Stunting dan Miskin Ekstrem Jadi 1,00 Persen Tahun 2024
Pj Gubri, SF Hariyanto minta tidak ada lagi jalanan berlubang saat puncak mudik (foto/int)Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
Pemprov Riau sudah siapkan dana untuk pencairan THR PNS dan PPPK (foto/ilustrasi)Pemprov Riau Siapkan Rp170 M untuk Bayar THR PNS dan PPPK
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved