www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


KPID Riau Gelar Seminar Literasi Media di AMIK Selatpanjang
Selasa, 29 Mei 2018 - 05:45:08 WIB

SELATPANJANG - Dalam rangka mewujudkan penyiaran sehat, adil dan berkualitas, Komisi Penyiaran  Indonesia (KPI) Daerah Riau menggelar Seminar Literasi Media di Kampus AMIK Selatpanjang, Senin (28/5/2018) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tampak hadir Ketua KPID Riau H Falzan Surahman SSi, Ketua Koordinator Bidang Kelembagaan KPID Asrar Rais SE, Direktur Amik Zulfikri SKom MKom, Wakil Direktur AMIK Yeni Herayani SKom MKom, Sekretaris Disdikbud Kepulauan Meranti H Armansyah SPd, serta puluhan peserta seminar yang terdiri dari mahasiswa, wartawan dan masyarakat.

Direktur AMIK Selatpanjang Zulfikri SKom MKom, dalam sambutannya menyampaikan terkait pentingnya informasi seiring perkembangan teknologi di zaman modren. 

Dijelaskan Zulkifli, kegiatan literasi media kepada mahasiswa AMIK Selatpanjang untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang penyiaran di Indonesia.

"Kami ingin mahasiswa dapat menyikapi dengan bijak tentang penyiaran dan media yang ada di Indonesia pada umumnya. Saat ini pemberitaan sudah sangat gencar, media sudah tidak bisa terbendung, untuk itu informasi yang disampaikan hendaknya dapat disaring agar tidak terjadi kesalahpahaman," kata Zulfikri.

Sementara itu Sekretaris Disdikbud Kabupaten Kepulauan Meranti H Armansyah, juga mengungkapkan dalam menyampaikan informasi siaran wajib mengandung unsur mendidik.

Armansyah juga mengatakan, isi siaran wajib memberikan perlindungan dan pemberdayaan kepada khalayak khusus, yaitu anak-anak dan remaja pada waktu yang tepat. 

"Isi siaran juga wajib mengandung informasi, pendidikan, hiburan, kontrol dan perekat sosial, serta memberi manfaat kepada masyarakat khususnya anak-anak dan remaja," ungkap Armansyah.

Sementara itu, Wakil Direktur AMIK Yeni Herayani SKom MKom sebagai narasumber dalam pemaparannya menjelaskan bahwa, Literasi media merupakan pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki seseorang  agar dapat menggunakan media dengan benar dan optimal. 

Dijelaskannya, dampak penyiaran yang tidak sehat berakibat buruk terhadap perkembangan sumber daya manusia khususnya bagi generasi muda penerus bangsa, hal tersebut mengakibatkan human resource investment versus human resource impact.

"Literasi media tidak hanya mempelajari segi-segi produksi, tetapi juga mempelajari kemungkinan apa saja yang bisa muncul akibat kekuatan media, literasi media mengajari publik memanfaatkan media secara kritis dan bijak," ungkapnya.

Ditambahkan Yeni pula, setiap tayangan yang disuguhkan oleh media senantiasa menyajikan realitas yang tersunting sama sekali bukan realitas yang sesungguhnya. Kenyataan tersebut yang semestinya menjadi pusat perhatian bagi para pegiat literasi media, termasuk di dalamnya adalah masyarakat dan juga awak media.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KPID Riau H Falzan Surahman Ssi, dalam pemarannya menyampaikan jangan menelan mentah-mentah apa yang dilihat dan dengar dari penyiaran maka bukan tidak mungkin akan kehilangan jati diri bangsa yang menganut adat ketimuran dan melayu di Riau pada khususnya. 

"Begitulah dampak pada penyiaran, jika buruk penyiaran kita maka akan buruk pula sumberdaya manusia bangsa kita pada masa yang akan datang, begitu juga sebaliknya jika kualitas penyiaran kita maka akan berkarakter pulalah bangsa kita untuk itu masyarakat harus cerdas dalam memilih isi siaran sangat lemah," ungkapnya.

Falzan juga menjelaskan, pedoman prilaku penyiaran dan standar program siaran harus ditempatkan sebagai pedoman bagi semua stakeholder penyiaran. Ruang literasi media adalah arena untuk mengetahui dan memahaminya, yang selanjutnya untuk dipatuhi bersama.

"Sebab kita memerlukan masyarakat yang cerdas media, yang tidak hanya sebagai "penikmat" tetapi juga berperan sebagai "pemantau" isi siaran," jelasnya.

Falzan juga berharap dengan adanya literasi media sebagai sarana untuk membuat mahasiswa, dan masyarakat merasa lebih perhatian terhadap keberadaan lembaga penyiaran. Apalagi Kepulauan Meranti merupakan daerah perbatasan jadi daerah perbatasan ini harus tersentuh dan harus benar-benar diperhatikan agar masyarakat yang berada di daerah terpencil bisa mendapatkan informasi yang layak.

"Masyarakat paham tentang isu-isu liputan media, menyadari media dapat mempengaruhi gaya hidup, sikap dan nilai, kemudian kritis terhadap pesan yang disampaikan oleh media. Apalagi rembesan tayangan luar bagi daerah perbatasan sangat rentan, sementara itu banyak film Jakarta sentris, padahal banyak film lokal yang layak dinakkan di tingkat nasional," katanya. 

Penulis: Ali Imroen
Editor: Yusni Fatimah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kecelakaan sat mudik.(ilustrasi/int)Imbau Pemudik Hati-hati, Dishub Riau Beberkan 48 Titik Rawan Kecelakaan
Para profesional caster dan analis esports bersama Samsung Galaxy S24.(foto: istimewa)Profesional Caster dan Analis Esports Puji Galaxy S24 Series Sebagai HP Gaming Terbaik
Pelepasan service car untuk Bengkel siaga Suzuki dalam momen mudik lebaran 2024.(foto: istimewa)Dukung Mudik Lebaran 2024, Suzuki Siapkan 66 Bengkel Siaga di Sumatera Hingga Bali
Ilustrasi Pemko Pekanbaru menunggu persetujuan formasi PPPK 2024 (foto/int)Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Persetujuan Formasi PPPK 2024 dari Pusat
Kapolda Riau, Irjen Iqbal kerahkan ribuan personel gabungan selama Ops KLK (foto/int)3.508 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Ops Ketupat Lancang Kuning 2024
  Pengurus KONI Rohil dan cabor saat berbagi takjil di Bagansiapiapi.(foto: afrizal/halloriau.com)KONI Rohil Berbagi Takjil dan Buka Puasa Bersama Cabor
(ki-ka): Direktur & CTO XL Axiata, I Gede Darmayusa dan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya.(foto: istimewa)XL Axiata dan Alita Praya Mitra Resmikan Jaringan Backbone Fiber Optic Gorontalo-Palu
Plt Bupati Asmar saat membuka Gebyar AKS di Pustu Kecamatan Pulau Merbau.(foto: istimewa)Pemkab Meranti Berhasil Turunkan Stunting dan Miskin Ekstrem Jadi 1,00 Persen Tahun 2024
Pj Gubri, SF Hariyanto minta tidak ada lagi jalanan berlubang saat puncak mudik (foto/int)Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
Pemprov Riau sudah siapkan dana untuk pencairan THR PNS dan PPPK (foto/ilustrasi)Pemprov Riau Siapkan Rp170 M untuk Bayar THR PNS dan PPPK
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved