Puasa merupakan amalan yang akrab bagi umat Islam. Ibadah ini menjadi salah satu jalan bagi seorang Muslim agar lebih dekat kepada Allah SWT.

Puasa juga melatih seseorang untuk mengolah emosi. Selain itu, puasa pun mengasah kepekaan seseorang dengan merasakan bagaimana penderitaan kaum dhuafa saat tidak bisa makan.

Puasa terbagi menjadi puasa wajib dan sunah. Puasa wajib dijalankan saat bulan Ramadan tiba, sementara puasa sunah dapat dikerjakan di waktu-waktu tertentu seperti Senin-Kamis, tiga hari di tengah bulan, atau puasa Nabi Daud.

Bagi yang sudah terbiasa menjalankan puasa sunah, mereka tentu telah merasakan manfaatnya pada tubuhnya. Puasa memberikan manfaat pada tubuh, salah satunya menjaga kesehatan.

Ini terjadi karena puasa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sistem imunitas menguat akibat peningkatan limfosit sebanyak 10 kali lipat. Sel T dalam tubuh mengalami kenaikan sangat pesat meskipun sel darah putih tidak berubah.

Di samping itu, puasa dapat menjadi terapi menyembuhkan penyakit kronis. Puasa dapat mengendalikan tekanan darah, menurunkan kadar gula, serta menurunkan kolesterol.

Tidak kalah penting, puasa juga dapat mencegah tubuh mengalami panas dalam. Dengan berpuasa, organ-organ pencernaan dapat beristirahat sejenak sehingga potensi panas dalam dapat dihindari. (*)