www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Serius Maju Pilkada Siak 2024, Afni Daftar ke PDIP
 
5 Tradisi Aneh Ritual Pernikahan, Ada yang Nikahi Pohon hingga
Rabu, 06 November 2019 - 05:16:12 WIB

JAKARTA - Bagi kebanyakan orang, pernikahan adalah salah satu momen bahagia dan paling ditunggu dalam kehidupan manusia. Pun untuk merayakan upacara sakral ini, banyak warga dunia yang kemudian menciptakan berbagai tradisi unik yang pastinya sarat akan makna sekaligus menjadikannya sebagai momen yang tidak akan terlupakan.

Namun, dari berbagai ritual pernikahan yang ada di dunia, beberapa di antaranya terkadang melibatkan upacara yang sangat ekstrem atau tidak masuk akal. Meskipun begitu, berbagai perbedaaan dalam pelaksanaan upacara pernikahan pada akhirnya justru makin memperkaya kebudayaan dunia.

Dilansir dari Akurat.co, (6/11/2019) berikut 5 tradisi pernikahan paling unik dari berbagai negara.

1. Ritual 'Blackening' di Skotlandia

Jika di Indonesia, khususnya budaya Jawa ada tradisi 'siraman' di mana calon pengantin akan dimandikan agar bersih secara spiritual, maka hal ini tidak berlaku di Skotlandia, khususnya daerah pinggiran Skotlandia utara. Warga Skotlandia justru akan berusaha melumuri kedua calon mempelai dengan berbagai benda-benda yang cenderung menjijikkan, seperti telur, ikan mentah, makanan atau susu basi, cairan tar, tepung, hingga lumpur.

Budaya mengotori calon mempelai sebelum hari pernikahan ini kemudian dikenal dengan istilah ritual 'Blackening' (menghitamkan). Meskipun terkesan menjijikkan, tetapi tradisi Blackening ini mempunyai makna yang sangat dalam, yaitu menyiapkan calon pernikahan agar kuat menghadapi segala cobaan serta godaan dalam rumah tangga.

2. Tradisi menangis di China

Bukannya tersenyum lega atau merasakan gugup saat menghadapi pernikahan, para pengantin wanita, khususnya dari etnis Tujia di China justru diwajibkan untuk menangis setidaknya satu jam setiap malamnya bahkan sejak sebulan sebelum acara perkawinan. Pengantin wanita Tujia yang tidak menangis akan dianggap tidak subur oleh para tamu undangan.

Tidak hanya itu, menurut masyarakat suku Tujia, menangis untuk hari pernikahan bukanlah bentuk kesedihan tetapi justru sebagai bentuk sukacita serta ucapan terima kasih dan kasih sayang mempelai wanita kepada orang tua dan keluarga lain yang sudah membesarkannya. Sementara itu, setelah hari ke-10, pengantin akan didampingi ibu, nenek, hingga saudara peremuan untuk menangis bersama-sama dalam ritual ini.

3. Tradisi menikahi pohon di India

Di India , ada sebuah tradisi lama yang mewajibkan pengantin perempuan untuk menikah dengan sebuah pohon pisang sebelum benar-benar menikahi suaminya. Namun, ritual menikahi pohon pisang hanya berlaku bagi calon pengantin wanita yang dilahirkan 'manglik' atau 'Mars-bearing' (sebuah situasi astrologi ketika planet Mars ada di rumah ke-1, ke-2, ke-4, ke-7, ke-8 dan ke-12 dari bagan horoskop seseorang yang juga biasa disebut Mangal Dosha)

Pasalnya, berdasarkan gambaran astrologi, wanita yang terlahir 'manglik' dianggap mempunyai kutukan dan bisa menyebabkan kematian dini untuk suaminya. Untuk mematahkan kutukan ini, sang mempelai wanita harus menikahi pohon pisang. Kemudian, pohon pisang yang sudah dinikahi tadi haruslah dihancurkan agar kutukan benar-benar bisa terangkat.

Meskipun, praktik ini kerap dikritik dan dianggap ilegal lantaran dianggap merendahkan wanita, tetapi nyatanya orang masih mempraktikkan ritual ini, termasuk bintang film ternama Bollywood, Aishwarya Rai.

4. 'Tes malam pertama' yang dilakukan oleh bibi pengantin wanita di Uganda

Dikenal mempunyai segudang tradisi budaya yang super ekstrem, tidak terkecuali berbagai ritual pernikahannya. Salah satu ritual pernikahan unik dilakukan oleh masyarakat Banyankole, Uganda barat di mana bibi pengantin wanita akan melakukan semacam 'tes malam pertama' kepada para mempelai pengantin.

Dalam pelaksanaannya, sang bibi pun akan menerima sebuah tanggung jawab untuk mengonfirmasi 'kekuatan atau kejantanan' pengantin pria bahkan sampai melakukan hubungan seksual terlebih dahulu. Sementara, bagi pengantin wanita, bibi bertugas untuk menguji apakah ia masih mempertahankan keperawanannya sebelum pernikahan dimulai. Dalam beberapa kesempatan, sang bibi bahkan diperbolehkan untuk mendengarkan, menonton, hingga memandu para pengantin saat melaksanakan malam pertama.

5. Tradisi memberikan kepala wanita sebagai mas kawin oleh suku Dayak

Apakah kamu tahu jika dahulunya, beberapa suku yang mendiami Kalimantan, seperti suku Dayak Iban di Sarawak, Dayak Marut di Sabah, serta Dayak Kadazan pernah menerapkan tradisi perburuan kepala? Meskipun mengerikan, tetapi bagi suku-suku Dayak ini, memburu kepala manusia dan membawanya kembali ke desa adalah sebuah tanda kejantanan hingga dianggap sebagai trofi kemenangan.

Selain itu, bagi suku ini, memenggal kepala manusia akan memberikan semacam kemampuan untuk menguasai roh yang nantinya bisa memberikan kekuatan kepada kolektornya. Tidak hanya itu, kemampuan untuk 'menenteng' sebuah kepala manusia adalah sesuatu yang paling dicari untuk melamar seorang gadis. Bisa dibilang, bagi suku ini, kepala manusia adalah semacam mas kawin yang wajib dibawa oleh mempelai laki-laki.

Meskipun begitu, tradisi perburuan kepala ini sempat dilarang oleh rezim raja kulit putih pertama dari Inggris, Sir James Brooke yang memimpin Kerajaan Sarawak pada sekitar tahun 1800-an. Namun, tradisi kuno ini sempat hidup kembali selama pendudukan Jepang dalam Perang Dunia II serta saat kegagalan pemerintahan Indonesia dalam menyerang Sarawak pada 1960-an.

Itulah 5 tradisi pernikahan terunik dari berbagai negara. Menarik ya.(*)


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Dr Afni mengembalikan formulir pendaftaran Bacalon Bupati Siak ke PDIP Siak.(foto: istimewa)Serius Maju Pilkada Siak 2024, Afni Daftar ke PDIP
ASN Pemko Pekanbaru.(ilustrasi/int)DPRD Pekanbaru Harap ASN Tetap Bekerja Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota
Tumpukan sampah di TPS ilegal di Pekanbaru.(foto: dini/halloriau.com)Tumpukan Sampah di Pekanbaru Kian Bertambah, Kepala DLHK: Masyarakat Harus Ikut Berkontribusi
  Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto melayat ke rumah mantan Bupati Inhil, Indra Muchlis Adnan.(foto: mcr)Pj Gubernur Riau Melayat ke Rumah Duka Mantan Bupati Inhil
Personel Ditresnarkoba Polda Riau jalani tes urine.(foto: mcr)Puluhan Personel Ditresnarkoba Polda Riau Jalani Tes Urin, Hasilnya?
Kedai harian milik Rika di Jalan Sri Indra, Rumbai Barat, Pekanbaru (foto/riki)KUR BRI Bantu Kedai Harian di Pekanbaru Bertahan Saat Masa Sulit
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved