Bendungan Ambruk Sejak 2012, Pemkab Kuansing Harapkan Bantuan Pusat
Minggu, 12 Maret 2017 - 11:29:37 WIB
TELUK KUANTAN - Pemerintah Kabupaten Kuansing berharap bendungan danau Kebun Nopi yang berada didesa Bukit Pedusunan, Kecamatan Kuantan Mudik yang ambruk sejak tahun 2012 lalu bisa secepatnya dibangun kembali dan ditanggulangi dananya oleh APBN.
"Sebenarnya ini kewenangan kita di Kabupaten, tapi karena untuk pembangunan bendungan ini menghabiskan anggaran yang tidak sedikit, kita minta APBN bisa menanggulanginya," ujar Kepala Dinas PUPR Kuansing melalui Kepala bidang Sumber Daya Air, Pebri kepada halloriau.com.
Pebri memperkirakan untuk pembangunan bendungan danau kebun nopi ini menghabiskan anggaran lebih kurang Rp 18 milyar.
"Sekarang sudah ada konsultan yang turun langsung dari Bandung, kalau tak jalur dua dibangun diatas bendungan ini, minimal dua mobil bisa lewat berlawanan arah nantinya diatas bendungan," ungkap Pebri.
Jadi selain bisa digunakan untuk bendungan ini untuk mengairi areal persawahan, mobil kita harapkan bisa lewat diatas bendungan ini, sehingga warga yang mengangkut hasil pertanian menjadi lebih mudah.
"Ini harapan kita mudah-mudahan bisa ditanggulangi APBN," harapnya.
Dikatakan Pebri, konsultan dari Bandung ini sudah turun sejak Rabu lalu dan sudah mulai mengukur dan mendesain bendungan yang rencananya kita minta dibangun baru menggunakan dana APBN.
"Bendungan ini ambruk sejak 2012 lalu setelah PON didanau Kebun Nopi dan yang yang ambruk itu adalah tanggul disamping bendungan, sekarang kondisinya belum dilakukan perbaikan, dan kita sangat berharap APBN bisa membangun kembali bendungan danau kebun nopi ini," pungkasnya.
Penulis : Robi Susanto
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
