Kuansing Dilanda Kekeringan, Tak Ada Penanganan dari Dinas Pertanian
Sabtu, 14 Januari 2017 - 10:09:37 WIB
BENAI - Meski ratusan hektar areal persawahan di beberapa desa di Kecamatan Benai, seperti desa Simandolak, Tanjung Simandolak, Pulau Lancang dan Pulau Ingu Simandolak terancam kekeringan.
Sejauh ini belum ada penanganan dan action dari Dinas Pertanian Kuansing, selaku otoritas tertinggi penangan Pertanian di Kuansing.
Camat Benai, Masnur Djudin mengaku telah melaporkan kondisi terkini kepada instansi terkait. Namun sejauh ini belum ada tindak lanjut.
"Kita sudah punya peta areal persawahan terdampak yang terancam kekeringan. Termasuk kondisi irigasi yang di yakini masih bisa mengairi sebagian areal terdampak," kata Masnur.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan beberapa kepala desa seperti Tebing Tinggi, terutama menyangkut pemanfaatan air irigasi oleh petani ikan.
"Kita akan lakukan sosialisasi dan perundingan dengan petani ikan, agar bersedia berbagi air buat petani sawah. Hal ini pun sudah kita konfirmasi kepada Polsek Benai, untuk langkah penertiban air ini," kata Masnur.
Jika ini berhasil maka akan dilanjutkan hingga hujan turun. "Namun jika tidak berhasil, kita minta Dinas Pertanian mengupayakan pompa air dari sungai terdekat ke areal persawahan," terangnya.
Pihaknya berharap Dinas Pertanian melakukan peninjauan bersama, untuk ditentukan langkah lebih lanjut.
"Jika tidak, maka dipastikan areal persawahan ini akan terancam gagal panen, dan kesulitan bakal melanda masyarakat desa khususnya di Kenegrian Simandolak yang merupakan salah satu Lumbung padi di kecamatan Benai," papar Masnur.
Penulis : Robi Susanto
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :