Wabah Akibat Banjir: Ribuan Warga Kampar Terjangkit Penyakit Diare dan Gatal-gatal
Jumat, 05 Januari 2024 - 10:57:15 WIB
KAMPAR - Ribuan warga di Kampar kini terpaksa menghadapi serangkaian penyakit pasca-banjir. Dinas Kesehatan Kampar mencatat bahwa sebanyak 971 orang telah terserang penyakit kulit, yang menjadi kasus terbanyak di antara dampak yang ditimbulkan.
Informasi yang diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kampar, Asmara Fitrah Abadi, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P), Haryanto, mencatat jumlah korban yang terkena dampak penyakit mencapai 2.615 orang.
Penyakit kulit atau gatal-gatal mendominasi dengan 971 orang, disusul ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) sebanyak 493 orang, dan diare mencapai 95 orang. Ada pula 1.056 orang dengan penyakit lain.
"Total jumlah korban yang sakit sebanyak 2.615 orang," ungkap Haryanto dikutip dari tribunpekanbaru.com.
Data ini dikumpulkan dari 25.126 jiwa yang terdampak banjir, terdiri dari 7.752 Kepala Keluarga yang menghuni 6.040 rumah. Balita dan bayi termasuk dalam kategori terdampak dengan jumlah 2.335 balita dan 447 bayi. Kelompok lanjut usia mencapai 2.517 orang, sementara ibu hamil berjumlah 236 orang.
Haryanto melaporkan bahwa 11 Puskesmas di Kampar telah mencatat dan melaporkan data korban terdampak banjir yang tersebar di 50 desa dan 44 posko.
Untuk merespons kebutuhan medis, korban banjir mendapatkan bantuan obat-obatan dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT), terutama bagi balita dan ibu hamil. Dinas Kesehatan Kampar juga menyediakan telur dan sembako untuk sebagian kelompok rentan yang terdampak. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :