KAMPAR - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Riau semakin memprihatinkan. Bahkan Karhutla di Kabupaten Kampar kian prihatin.

Wilayah Kampar mulai dikepung Karhutla dalam sehari, ada enam kasus kebakaran pada Minggu (18/6/2023). Keenam kasus Karhutla di Kampar tersebar di Kecamatan Salo, Kuok, Tambang, dan Tapung.

Dikutip Tribunpekanbaru.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar mendata Karhutla di Kampar terbanyak di Kecamatan Tapung, yakni tiga kasus.

Ketiga kasus Karhutla di Kampar yang terjadi di Kecamatan Tapung lokasinya dalam Desa Karya Indah yang berbatasan dengan Kota Pekanbaru.

Kepala Seksi Logistik BPBD Kampar, Edison memaparkan, di Jalan Riau, Jalan Rusa, dan Jalan Putaran.

Luas lahan yang terbakar di Jalan Riau dua hektare. Di Jalan Rusa dan Jalan Putaran masing-masing sekitar satu hektare.

"Di Desa Karya Indah tiga kasus dengan luas lahan yang terbakar sekitar empat hektare," ungkap Edison.

Karhutla cukup luas terjadi Desa Silam Kecamatan Kuok. Desa ini lahan milik warga bernama Masrizal dan Hanafi seluas lebih kurang tiga ha berisi Kebun Kelapa Sawit.

Dua kasus lain di Desa Salo Kecamatan Salo dan Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang. Masing-masing sekitar dua ha berisi semak belukar.

Di Salo diketahui milik seorang warga bernama Syafri.

"Pada Minggu (18/6) total ada enam titik berbeda dengan luas yang terbakar sekitar 10 hektare," katanya.

Menurut Edison, di beberapa titik kesulitan sumber air. Sumber air berada jauh dari titik api. Sehingga menyulitkan pemadaman.

Penanganan dini yang dilakukan yaitu dengan membuat sekat agar kebakaran tidak meluas. Ia menambahkan, kebakaran di semua lokasi tersebut sudah berhasil dipadamkan pada Minggu malam. (*)

BERITA LAINNYA
Bersama Massa NU dan Ulama, Dr Afni Daftar Calon Bupati Siak ke PKB Termasuk Riau, BMKG Catat 11 Hotspot di Sumatera Sore Ini Bupati Ajak Masyarakat Nobar Timnas vs Uzbekistan di Lapangan Tugu Bengkalis Ketum YLPI Riau Lantik Komisaris dan Direktur PT Uira Usaha Investasa Pemko Pekanbaru Yakin Pembebasan Lahan Flyover Panam Tuntas Tahun Ini		Dr Afni Mendaftar Calon Bupati ke PKB Siak, Diantar Ulama dan Ratusan Simpatisan Rapat Dugaan Pencemaran Limbah, Komisi IV Usir Utusan PT Sumatera Kemasindo, Ini Penyebabnya LAM Berikan Gelar Adat ke Kajati Riau, Ini Alasannya DPRD Pekanbaru Minta Sekolah Jangan Beratkan Orang Tua dengan Uang Perpisahan Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Malam Ini, Ada Makanan Gratis di Rumah Dinas Plt Bupati Meranti