JAKARTA - Penyelidikan jatuhnya pesawat Boeing 737 MAX 8 dari Ethiopian Airlines masih berlangsung. Maskapai di 6 negara pun mengandangkan pesawat jenis ini. Siapa saja?

Melansir CNN, Selasa (12/3/2019), pesawat Ethiopian Airlines ET 302 jatuh pada hari Minggu (10/3) di Ethiopia dan menewaskan 157 orang di dalamnya. Kejadian ini adalah yang kedua kali dalam waktu kurang dari enam bulan dari kecelakaan Lion Air JT 610 di atas Laut Jawa Oktober lalu yang menewaskan 189 orang.

Kedua kecelakaan sedang diselidiki dan belum ada bukti akan hubungan antara keduanya. Imbas insiden ini telah mendorong beberapa otoritas penerbangan dan maskapai penerbangan untuk lebih berhati-hati.

Ada sekitar 350 pesawat Boeing 737 Max 8 yang beroperasi di seluruh dunia yang diterbangkan oleh 54 operator, menurut Badan Penerbangan Federal AS (FAA). Lalu, maskapai negara mana saja yang telah meng-grounded, berikut daftarnya:

1. Ethiopia
Di Ethiopia, Ethiopian Airlines telah meng-grounded empat Boeing 737 MAX 8 yang tersisa dalam armadanya. Kebijakan ini akan terus dilakukan hingga pemberitahuan lebih lanjut sebagai tindakan pencegahan keamanan ekstra.

2. China
Maskapai penerbangan di China termasuk tiga besar operator di sana, yakni China Airlines, China Eastern dan China Southern mengoperasikan 97 pesawat. Data itu menurut media yang dikelola pemerintah.

Setelah kecelakaan pada hari Minggu lalu, Badan Penerbangan Sipil China memerintahkan semua pesawat domestik 737 MAX 8 untuk dikandangkan pada pukul 18.00 waktu setempat Senin (11/3). Karena, tidak ada toleransi jika ada bahaya terhadap keselamatan.

3. Singapura
Otoritas Penerbangan Sipil Singapura mengumumkan pihaknya menghentikan sementara semua jenis pesawat Boeing 737 MAX yang terbang ke dalam dan ke luar Singapura. Hal itu mengingat dua kecelakaan fatal yang melibatkan pesawat Boeing 737 MAX dalam waktu kurang dari lima bulan.

Penangguhan operasi akan dimulai pukul 2 malam waktu Singapura yang berefek pada SilkAir, maskapai regionalnya. Maskapai yang terbang ke Singapura akan terdampak, seperti China Southern Airlines, Garuda Indonesia, Shandong Airlines dan Thai Lion Air.

SilkAir sebelumnya mengatakan tidak memiliki rencana untuk mengandangkan enam pesawat 737 MAX 8-nya. Pesawat itu beroperasi di penerbangan ke Bengaluru, Cairns, Chongqing, Darwin, Hiroshima, Hyderabad, Kathmandu, Kuala Lumpur, Penang, Phnom Penh, Phuket dan Wuhan.

4. Indonesia
Indonesia menghentikan sementara semua pesawat Boeing 737 MAX 8 yang dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air pada Senin lalu. Keputusan ini sambil menunggu inspeksi lebih lanjut.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara di Kementerian Perhubungan mengatakan kebijakan itu memastikan pesawat yang beroperasi di Indonesia dalam kondisi layak terbang.

5. Meksiko
Maskapai Aeromexico di Meksiko untuk sementara menangguhkan penggunaan enam pesawat Boeing 737 MAX 8. Hal ini akan terus dilakukan sampai informasi lebih lengkap tentang penyelidikan kecelakaan penerbangan ET302 dapat diberikan.

6. Cayman Islands
Cayman Airways di Cayman Islands mengoperasikan dua pesawat Boeing 737 MAX 8. Maskapai itu akan mengandangkan kedua pesawatnya hingga mendapat informasi lebih banyak terkait kecelakaan yang terjadi. (*)

BERITA LAINNYA
Serius Maju Pilkada Siak 2024, Afni Daftar ke PDIP DPRD Pekanbaru Harap ASN Tetap Bekerja Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota Tumpukan Sampah di Pekanbaru Kian Bertambah, Kepala DLHK: Masyarakat Harus Ikut Berkontribusi		Pj Gubernur Riau Melayat ke Rumah Duka Mantan Bupati Inhil Puluhan Personel Ditresnarkoba Polda Riau Jalani Tes Urin, Hasilnya? KUR BRI Bantu Kedai Harian di Pekanbaru Bertahan Saat Masa Sulit