Perangkat Desa Mundur Berjamaah, Pelayanan Administrasi Aur Cina Lumpuh Total
Sabtu, 28 Mei 2016 - 12:51:53 WIB
RENGAT - Sekitar 24 perangkat Desa Aur Cina, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mengundurkan diri dari jabatannya secara berjamaah. Akibatnya, terjadi kelumpuhan total pada pelayanan administrasi desa.
Menurut Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Aur Cina, Juandas, kondisi saat ini sudah terjadi beberapa hari lalu. Pengunduran diri tersebut dikarenakan kekecewaan terhadap Kepala Desa (Kades) Aur Cina, Edi Ahmad.
"Ada 24 orang perangkat Desa Aur Cina mengundurkan diri, mulai dari RT, RW, kepala desun (kadus) hingga kepala urusan di kantor desa. Mereka kecewa karena kades yang tak kunjung diganti," ujar Juandas, di Desa Aur Cina.
Kekecewaan ini bermula dari laporan masyarakat soal dugaan korupsi yang dilakukan kades. Ketika laporan itu sampai ke Inspektorat Inhu, warga berharap agar kades segera diganti. Namun Inspektorat beralasan bahwa penggantian itu tidak mudah dilakukan. Sebab Bupati Inhu, Yopi Arianto, belum bisa melakukan penggantian hingga enam bulan masa jabatannya.
"Ibarat angka dari satu sampai sepuluh, proses ini sekarang sudah sampai angka sembilan tapi tak bisa tuntas. Warga meminta agar bupati segera mengganti kades," kata Juandas.
Dampak pengunduran diri perangkat desa tersebut, tidak hanya berdampak pada pelayanan warga saja, namun juga berpengaruh pada pembangunan desa. Karena tahun ini Desa Aur Cina tidak menerima Alokasi Dana Desa (ADD).
Penulis : Dasmun
Editor : Unik Susanti
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :