TELUK KUANTAN - Kebakaran hebat hanguskan 11 unit perumahan dan satu unit kantor di Devisi III PT Wanasari Nusantara di Desa Petai Baru, Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuansing, Riau, Kamis (5/10/2017) tengah malam sekira pukul 23.45 wib. Insiden ini menyebabkan satu korban meninggal dunia.

Korban yang meninggal tersebut adalah Fidelia Hetdina Siahaan (43), yang saat kejadian tengah tertidur dan nyawanya tak bisa diselamatkan.

Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto melalui Kasubag Humas Polres Kuansing Akp Lumban G Toruan membenarkan adanya kejadian kebakaran di perumahan devisi III PT Wanasari yang menghanguskan 11 unit perumahan dan satu kantor.

Dari kronologis kejadian disampaikan Lumban, pada Kamis (5/10/2017) sekira pukul 23:45 wib Marulak Sirait (suami korban,red) tidur di ruang tamu bersama dua orang anaknya. Namun anaknya tiba-tiba terbangun dan melihat api dari kamar depan.

Korban sempat membawa anak-anaknya keluar dari pintu depan rumah setelah dibangun anaknya.

Saat suaminya menyelamatkan ke empat anaknya melalui pintu depan, namun korban Fidelia langsung berlari ke kamar belakang, sementara di kamar belakang ada satu jerigen (isi 23 liter,) berisikan bensin.

Setelah Marulak berada di luar bersama empat orang anaknya, baru disadari bahwa korban masih berada di dalam rumah. Sedangkan api sudah semakin besar dan membakar seluruh komplek perumahan karyawan.

Sebelum terjadi musibah kebakaran, listrik telah dipadamkan pihak perusahaan, dimana PT Wanasari hanya menghidupkan listrik di rumah karyawan dari pukul 18.00 wib hingga pukul 23.00 wib.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan apa penyebab kebakaran. Meskipun api dapat dipadamkan, namun kondisi perumahan hampir rata dengan tanah.

Penulis : Robi Susanto
Editor : Yusni Fatimah