www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Diduga Plesiran Ke Luar Negeri, Sejumlah Kepala Sekolah di Selatpanjang Kepulauan Meranti Disorot
Senin, 09 Oktober 2023 - 06:00:04 WIB
Ilustrasi Thailand - Wat Plai Temple di Koh Samui, Thailand (SHUTTERSTOCK/Aleksandar Todorovic).(SHUTTERSTOCK/LEKSANDAR TODOROVIC)
Ilustrasi Thailand - Wat Plai Temple di Koh Samui, Thailand (SHUTTERSTOCK/Aleksandar Todorovic).(SHUTTERSTOCK/LEKSANDAR TODOROVIC)

Baca juga:

MERANTI - Sejumlah kepala sekolah di Kota Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi sorotan karena diduga plesiran ke luar negeri tanpa keterangan yang jelas.

Akibatnya para kepala sekolah tersebut terancam sanksi kepegawaian karena meninggalkan tugas saat jam kerja.

Dari informasi yang diterima, para oknum ASN yang tergabung ke dalam Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) ini bersama keluarganya melancong Thailand. Bahkan ada juga bersama mereka oknum ASN di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kepulauan Meranti.

Mereka dikabarkan berangkat pada Kamis (7/9/2023) hingga Sabtu (9/9/2023) bulan lalu. Plesiran para kepsek terungkap setelah salah satu ASN yang ikut berangkat mengunggah foto selfi perjalanannya ke Thailand kemarin.

Dari postingan di media sosial salah satu ASN Disdikbud, tampak beberapa foto sejumlah kepala sekolah yang sedang berlibur di negara Gajah Putih tersebut.

Kepala sekolah SD Negeri 01 Selatpanjang, Harnita yang juga ikut dalam rombongan mengakui mereka melancong selama tiga hari sejak Kamis tanggal 7 September hingga Sabtu 9 september 2023.

“Benar kami berangkat ke Thailand dengan beberapa kepala sekolah lainnya. Tidak dalam rangka apa-apa, cuma jalan-jalan saja. Saya juga turut membawa suami dan ada juga pegawai Dinas Pendidikan yang ikut bersama kami. Ini sebetulnya program kami dan nanti Desember juga ada lagi rencananya," tuturnya.

Disinggung terkait izin meninggalkan tugas, Harnita menjelaskan bahwa ia sudah membuat surat mandat ke sekolah terkait siapa yang menggantikannya sementara waktu. Begitu juga dengan izin ke Disdikbud.

“Sementara itu kami juga sudah minta izin dengan Dinas Pendidikan,” jelasnya

Harnita juga menjelaskan bahwa dirinya tidak menggunakan anggaran yang berasal dari fee salah satu distributor buku, melainkan menggunakan dana pribadi.

"Satu kepala sekolah biayanya sebesar Rp5.500.000 selama tiga hari melalui jalur Selatpanjang, Malaysia dan Thailand. Kami menggunakan Nadhif Tour Travel," tuturnya.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Meranti, Bambang Suprianto SE MM mengatakan akan melakukan evaluasi bersama Kepala Disdikbud.

"Kepala Dinas harusnya membuat tim bersama BKPSDM untuk mengevaluasi kinerja ASN seperti ini. Seharusnya mereka meminta izin dan menyurati PPK ( Pejabat Pembina Kepegawaian) yaitu Bupati sebagai pembina kalau mau keluar negeri. Sedangkan Bupati atau Wakil Bupati saja wajib melapor ke Gubernur ketika ada dinas atau menghadiri acara seminar internasional keluar negeri," ujar Bambang.

Ditanya terkait sanksi yang akan diberikan, Bambang mengatakan hal itu tercantum dalam peraturan tentang kepegawaian yakni PP 94 Tahun 2021.

"Kita akan lihat langkah dan sanksi terberat apa yang harus diberikan terhadap kepala sekolah yang pergi keluar negeri pada jam kerja dan tanpa izin," pungkasnya

Terpisah Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kepulauan Meranti, Bakharuddin mengungkapkan bahwa pihaknya telah meminta keterangan dari Kepala Disdikbud, Suwardi terkait keberangkatan oknum kepala sekolah yang sudah mendapatkan izin darinya.

Dikatakan Bakharuddin pemanggilan Kepala Disdikbud hanya sebatas meminta penjelasan terkait adanya peristiwa tersebut.

"Untuk mengklarifikasi dan menanyakan seputar peristiwa oknum kepala sekolah yang berangkat ke luar negeri. Dan beliau sudah memberikan keterangan singkat mengenai izin dari Dinas Pendidikan kepada para kepala sekolah," jelas Bakharudin.

Dari keterangan Disdikbud didapatkan informasi bahwa para oknum kepala sekolah itu izin untuk pergi berobat Pekanbaru.

"Dari keterangan awal, Kepala Disdikbud hanya memberikan izin berobat kepada kepala sekolah ke Pekanbaru," ungkapnya.

Bakharuddin juga meminta Kepala Disdikbud agar dapat memberikan sanksi tegas apabila oknum kepala sekolah yang berangkat ke luar negeri itu terindikasi bersalah.

"Kita juga meminta agar dapat memberi sanksi tegas kepada para oknum kepala sekolah sesuai dengan level kesalahan dan kewenangan kepala Disdikbud," tegasnya.

Dijelaskan Bakharuddin, secara aturan kepegawaian, proses untuk memutuskan oknum tersebut bersalah atau tidak dan juga memutuskan sanksi apa yang patut diberikan diatur secara berjenjang.

"Mengenai hal ini, kita juga nantinya akan lakukan rapat dengan tim khusus yang di dalamnya ada Sekda, Asisten III, Inspektorat dan BKPSD untuk melihat titik penyelesaianya," pungkasnya, seperti yang dilansir dari tribunnews. (*)

 
    Berita Terkait

 


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pangkalan Kerinci, Pelalawan berlangsung kondusif (foto/andi)Peringatan Hari Buruh Sedunia di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
Bahana Mahasiswa Unri berhasil meraih peringkat Majalah Bahana Mahasiswa Unri Raih Gold Winner SPS Award 2024
Kasatpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian (foto/int)Jelang Rakerwil I Apeksi, Satpol PP Pekanbaru Lakukan Penertiban Pak Ogah
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi manfaatkan teknologi dalam pengamanan unjuk rasa Hari Buruh (foto/diana)Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi dalam Pengamanan Demo Hari Buruh Sedunia
Ketua DPD PAN Pelalawan, Faizal SE (rompi) saat konferensi pers terkait pendaftaran Bacalon bupati dan wabub Pilkada 2024 (foto/andi)Mulai Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wabub, Ini Kata Ketua PAN Pelalawan
  Ribuan pelajar dan wali murid mendatangi stand pameran Hardiknas di Pelalawan (foto/Andi)Ribuan Siswa Serbu Pameran Hardiknas Pelalawan
PR Astra Agro, Asung, didampingi Asisten CSR, Hanafi Febriancahya bersama kelima guru yang mendapat insentif di SMPN 1 Pangkalan Lesung (foto/Andy)Dukung Program Pendidikan, PT SLS Beri Bantuan Insentif Guru Honorer
Mantan Bupati Pelalawan HM Harris maju jadi bakal calon Gubernur Riau 2024 (foto:int)Daftar ke Nasdem, Mantan Bupati Pelalawan HM Harris Maju Pilgubri 2024
DPW Nasdem Riau menerima pendaftaran tujuh bacalon kepala daerah (foto:ist)Lima Bacalon Gubri dan Dua Bacalon Walikota Pekanbaru Mendaftar ke Nasdem
Kadisnakertrans Riau, Boby akan tindaklanjuti tuntutan buruh (foto/Rivo)Peringati May Day 2024, Kadisnakertrans Riau: Tuntutan Buruh Akan Kita Tindaklanjuti
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved