Tiga Kg Sabu dari Dumai Siap Edar di Pekanbaru Diamankan, 4 Tersangka Diciduk
Senin, 08 April 2019 - 17:52:04 WIB
PEKANBARU - Empat orang tersangka jaringan pengedar natkotika jenis sabu ditangkap Ditnarkoba Polda Riau akhir bulan Maret 2019 lalu di dua lokasi berbeda. Dalam aksi tersebut, aparat menemukan 3 kilogram sabu yang dibungkus dalam plastik warna keemasan dengan tulisan china.
Tiga orang tersangka ditangkap saat berada di dalam rumah Jalan Lumba-Lumba, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru. Di antaranya inisial YN (40), S (40) dan JH (50), masing-masing warga Pekanbaru.
"Mereka ini (tiga tersangka) merupakan konsumen, kita tangkap di dalam rumah. Sabu yang kita temukan ada 10 paket dengan total beratnya 1 kilogram disimpan dalam tas loreng dan dibungkus dalam plastik," ujar Wadir Direktorat Reserse Polda Riau AKBP Andri Sudarmadi kepada halloriau.com, Senin (8/4/2019).
Sementara satu tersangka lainnya, kata Andri, berinisial RA (28) warga Sesai Kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai ditangkap saat berada di salah satu hotel di Pekanbaru, dengan barang bukti paket sabu dan alat penghisap.
"Setelah ditangkap, dilakukan pemeriksaan. Ternyata tersangka mengaku ia menyimpan sabu lainnya di rumah kostnya di Jalan Kapling. Sabu itu beratnya 2 kilogram yang disimpan di dalam jok motornya," terangnya.
Lebih lanjut, Andri menyebut RA merupakan kurir sabu yang membawa barang haram ini dari Dumai ke Pekanbaru untuk diserahkan ke pemesannya. Sementara pemesannya kata Andri sudah ditangkap (tiga tersangka,red).
"Jadi RA ini mengantarkan sabu sebanyak 1 kilogram ke pemesan (tiga tersangka) sebelumnya yang juga sudah kita tangkap. Sabu ini (1 Kg) di pacah-pecah untuk diedarkan di Pekanbaru dan Pasir," sambungnya.
Sebelum penangkapan itu, Andri menyebut telah dilakukan penyelidikan sejak malam hari hingga subuh. Kini tersangka sudah diamankan di sel tahanan Polda Riau beserta barang bukti 3 kilogram sabu.
"Masih kita selidiki kembali kasus ini. Dimana jaringan narkoba ini berasal dari Dumai ke Pekanbaru. Sabu ini untuk keempat kalinya kita temukan yang bentuk bungkusan terbaru warna keemasan. Sebelumnya warga kuning, hijau dan kuning bertanda ada tulisan china," tandasnya.
Penulis : Helmi
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :