Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi di Sumbar, Akses Jalan Putus dan Kesaksian Warga
Sabtu, 06 April 2024 - 06:26:13 WIB
|
Banjir lahar Gunung Marapi dilaporkan terjadi di Agam, Jumat (5/4/2024). |
Baca juga:
|
BUKITTINGGI - Banjir lahar Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).
Kedua titik bencana itu tepatnya berada di Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang dan Batu Taba di Kecamatan Ampek Angkek.
"Benar. Kami dapat laporan adanya banjir lahar dingin Gunung Marapi di dua titik di Agam yaitu Bukik Batabuah dan Batu Taba," kata Juru Bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Ilham Wahab, Jumat (5/4/2024).
Ilham menambahkan, saat ini tim BPBD Agam menuju ke lokasi untuk memantau kondisi dan menolong warga yang terdampak.
Namun demikian, pihaknya belum menerima laporan adanya korban jiwa.
"Tim sudah turun ke lokasi. Mereka membawa alat-alat dan perahu. Jika dibutuhkan evakuasi, tentu segera dilakukan," kata Ilham.
Akses jalan putus
Seperti diberitakan sebelumnya, banjir lahar juga membuat akses Jalan Padang-Bukittinggi, Sumbar, putus. Titik putus berada di Aie Angek di X Koto, Tanah datar.
"Akses Jalan Padang-Bukittinggi terputus di Aie Angek karena banjir lahar dingin," kata Kalaksa BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy, Jumat (5/4/2024).
Menanggapi kondisi itu, aparat kepolisian setempat terpaksa menutup akses sampai kondisi memungkinkan untuk dilewati.
Hary mengatakan bagi pengendara yang dari Padang menuju Bukittinggi atau sebaliknya diminta melewati jalur alternatif lewat Malalak.
Dari pantauan sementara, air sungai meluap dan membawa material lahar hingga ke jalan.
Kesaksian warga
Sementara itu, salah satu warga kawasan Nagari Bukik Batabuah bernama Diki menceritakan, banjir bandang melanda sekitar pukul 16.00 Wib.
Air banjir berwarna coklat gelap seperti bercampur abu vulkanik dari erupsi Gunung Marapi.
"Tadi air memang juga sudah besar, tapi belum meluap. Tapi ternyata malah tambah besar hingga menyebabkan galodo secara tiba-tiba," jelasnya.
Akibat banjir bandang merendam sebagian rumah dan bangunan warga dan tampak juga aliran air yang tumpah ke jalan utama sehingga membuat arus lalu lintas terputus, seperti yang dilansir dari kompas.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :