SULTENG - Tragedi besar terjadi di Morowali, Sulawesi Tengah, ketika tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) meledak. Ledakan ini menyebabkan 13 orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.

Saat kejadian, sejumlah pekerja berhasil selamat dengan melompat dari ketinggian smelter yang terkena dampak ledakan.

"Jumlah korban meninggal yang terkonfirmasi saat ini sebanyak 13 orang. Sementara itu, sebanyak 46 korban terluka umumnya disebabkan karena terkena uap panas," sebut Kepala Divisi Media Relations PT IMIP, Dedy Kurniawan dikutip detiksumut.

Video yang beredar menunjukkan momen mengerikan kobaran api yang membakar salah satu smelter, disertai dengan asap yang membumbung tinggi. Pekerja dengan nekat melompat dari ketinggian gedung pabrik, sementara yang lain berusaha menjauh dari lokasi ledakan.

Dedy menjelaskan bahwa tungku smelter awalnya ditutup untuk operasi pemeliharaan, namun dalam proses perbaikan ditemukan sisa slag atau terak dalam tungku yang keluar. Sisa terak ini bersentuhan dengan bahan mudah terbakar, menyebabkan kebakaran, runtuhnya dinding tungku, dan mengalirnya sisa terak besi, mengakibatkan luka-luka dan korban jiwa di antara pekerja yang berada di lokasi.

Perlu diperbaharui, dari 13 korban tewas, 9 di antaranya adalah pekerja Indonesia dan 4 lainnya adalah pekerja asal China. Kejadian ini merupakan pukulan berat bagi industri tersebut, dan investigasi lebih lanjut masih berlangsung untuk memahami penyebab pasti dan memastikan keamanan di tempat kerja. (*)

BERITA LAINNYA
Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Demokrat, Ini Alasan Husni Thamrin Maju Pilkada Pelalawan 2024 Dikomplen Masyarakat, Komisi IV DPRD Pekanbaru Tinjau Jalan Rusak dan Gorong-gorong Ambruk di Air Hitam Sempat Heboh Larangan Nobar, Ini Respon Pj Walikota Pekanbaru Termasuk Riau, BMKG Catat 11 Hotspot di Sumatera Sore Ini Bupati Ajak Masyarakat Nobar Timnas vs Uzbekistan di Lapangan Tugu Bengkalis		Hadiri Halalbihalal Pemcam Mandau, Ini Pesan Bupati Kasmarni Diberi Gelar Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri, Ini Deretan Penghargaan Diraih Akmal Abbas Dr Afni Mendaftar Calon Bupati ke PKB Siak, Diantar Ulama dan Ratusan Simpatisan Rapat Dugaan Pencemaran Limbah, Komisi IV Usir Utusan PT Sumatera Kemasindo, Ini Penyebabnya LAM Berikan Gelar Adat ke Kajati Riau, Ini Alasannya