www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
PKS Soon Following Nasdem-PKB Joins Prabowo-Gibran Coalition
 
Harga Cabai Merah Melambung, Kata Dinas Pertanian Pekanbaru Ini Penyebabnya...
Rabu, 15 November 2017 - 11:12:34 WIB

PEKANBARU - Beberapa pekan terakhir, warga Pekanbaru mengeluhkan mahalnya komoditi cabai merah di sejumlah pasar tradisional. Seperti yang terjadi di Pasar PKL Central Purwodadi dan Pasar Cik Puan Jalan Tuanku Tambusai.

Dimana menurut pengakuan pedagang di Pasar PKL Central Purwodadi, Aziz, bahwa kenaikan harga cabai setiap pekan terus terjadi bahkan sempat tembus angka Rp50-60 ribu per kilogram, sehingga membuat masyarakat mengeluh. Bahkan daya beli masyarakat menurun, karena mereka memilih untuk mengurangi konsumsi cabai merah.

"Otomatis ketika harga mahal daya beli masyarakat ikut berkurang,  dimana saat ini untuk cabai merah Sumbar dijual seharga Rp Rp60 ribu perkilogram, cabai  merah kotak atau medan dijual seharga Rp 50 ribu perkilogram. Sedangkan cabai hijau dijual seharga Rp 35 ribu perkilogram," ungkap Aziz, Rabu (15/11/2017).

Kendati melambungnya harga cabai tersebut, Pasokan sendiri menurut Aziz masih tetap aman dan lancar.

Pedagang lainnya juga mengaku hal serupa. Seperti yang disampaikan oleh Umi, pedagang Pasar Cik Puan ini mengatakan,  beberapa pekan terakhir cabai merah mengalami kenaikan yang masih tergolong wajar.

"Sekarang cabai merah Rp40 ribu perkilogram,  itu udah murah karena kemaren sempat Rp50 ribu. Dengan kenaikan harga cabai ini memang para konsumen pada ngeluh tapi karena kebutuhan juga mereka tetap beli," katanya lagi.

Ternyata mahalnya harga cabai merah saat ini menurut penjelasan Dinas Pertanian dan Pertenakan Pekanbaru, Elsyabrina karena faktor cuaca di beberapa daerah produsen, sehingga beberapa petani gagal panen.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pekanbaru, Elsyabrina mengatakan, mahalnya harga cabai merah saat ini akibat sejumlah daerah produsen cabai mengalami gagal panen. Untuk mengantisipasi hal ini, pihaknya telah melatih sejumlah petani Pekanbaru agar tetap menanam cabai pada musim penghujang sekalipun.

"Akibat musim hujan, banyak cabai milik petani yang gagal panen. Inilah yang menjadi pemicu utama, meroketnya harga cabai di pasaran. Tetapi para petani di Pekanbaru sudah kita latih bagaimana tetap menanam cabai pada musim penghujan sekalipun dan bisa panen sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. ada sekitar 15 hektar lahan di Rumbai dan Rumbai Pesisir yang sudah ditanami cabe," beber Elsyabrina.

Tidak hanya dari Dinas Pertanian, kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru turut mengkritisi mahalnya harga cabai di sejumlah pasar tersebut. Pasalnya di tengah kondisi perekonomian serba sulit kebutuhan masyarakat juga semakin mahal dan semakin sulit didapat seperti halnya kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg.

"Sudahlah cabai merah mahal, gas 3 kg langka, banjir dimana-mana, hampir seluruh warga di Pekanbaru mengeluhkan permasalahan itu. Kita berharap, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru benar-benar melakukan pengawasan ke lapangan. Jangan sampai, ada oknum yang bermain sehingga merugikan masyarakat banyak," ungkap Roem Diani Dewi selaku anggota Komisi II DPRD Pekanbaru.

Penulis : Mimi Purwanti
Editor : Yusni Fatimah



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Prabowo Subianto.PKS Soon Following Nasdem-PKB Joins Prabowo-Gibran Coalition
Hujan deras.(ilustrasi/int)Cuaca Ekstrem Diprediksi Masih Melanda Riau Akhir Pekan ini
Joao Rico.Hasil FP2 MotoGP Spanyol: Bagnaia Terdepan, Marquez Ketiga
  ilustrasi.PGN Optimalkan LNG, Penuhi Kebutuhan Energi Industri di Tengah Risiko Geopolitik
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal memusnahkan 88,65 Kg barang bukti narkoba jenis sabu dan 2.401 butir ekstasi.88 Kg Sabu Dimusnahkan, Kapolda Target Tak Ada Lagi Kampung Narkoba di Riau
PDIP.Selain Edy Natar, Eks Gubernur Annas Maamun Ikut Ambil Formulir di PDIP Riau
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved