PEKANBARU - Setidaknya 10 jadwal penerbangan maskapai Lion Air dari dan ke Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dibatalkan. Namun pembatalan ini tidak berhubungan dengan sanksi Kemenhub terhadap maskapai tersebut.

General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Jaya Tahoma Sirait menjelaskan, pembatalan tersebut jauh sebelum adanya sanksi. Ia menyebut pembatalan penerbangan itu akibat low season atau musim sepi penumpang.

"Setahu saya kesalahan menurunkan penumpang penerbangan internasional Lion Air di terminal dimestik di Bandara Soekarno-Hatta/CGK itu tidak terkait langsung dengan pengurangan sejumlah frekuensi penerbangan Lion Air," ungkap Jaya Tahoma kepada wartawan, Rabu (25/5/2016).

Dijelaskannya, pengurangan frekuensi penerbangan Lion Air lebih kepada kebijakan manajemen Lion Air dan telah disetujui oleh regulator penerbangan.

"Karena pertimbangan manajemen Lion Air antara lain memang permintaan masyarakat akan transportasi udara menjelang bulan puasa dan idul fitri memang turun," pungkasnya.

Disisi lain kata Jaya Tahoma, pembatalan itu juga sudah diberitahukan kepada para calon penumpang maskapai tersebut.

"Jadi wajar saja ada pengurangan mulai tanggal 18 Mei sampai dengan 17 Juni 2016. Di Bandara SSK II sendiri ada sebanyak 10 penerbangan Lion Air yg ditunda setiap harinya dari atau ke Kota Batam, Jakarta, Kualanamu.

Ditambahkannya, sejauh ini tidak ada masalah dan kapasitas kursi yg ada masih mencukupi dan penerbangan yg lain masih normal. Adapun jumlah penerbangan Lion sebelum ada pengurangan atau penundaan sebanyak 24 kali datang dan berangkat via Pekanbaru.

Data operasional pesawat terbang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II menyebut, 75 sampai 80 kali pesawat mendarat atau lepas landas dalam sehari, baik rute domestik maupun internasional dengan membawa sekitar 7.500 orang pada waktu normal.

Dari jumlah tersebut, tercatat Lion Group mengoperasikan 4 maskapai dengan 5 rute terbang dan 24 kali frekuensi penerbangan.

Seperti Lion Air rute Pekanbaru-Jakarta pergi pulang 7 kali sehari, Pekanbaru-Batam pergi pulang 3 kali dan Pekanbaru-Medan 2 kali pergi pulang sehari.

Lalu Batik Air melayani rute Pekanbaru-Jakarta pergi pulang 4 kali sehari, Wings Air melayani rute terbang Pekanbaru-Jambi pergi pulang 1 kali sehari dan Malindo Air melayani tujuan Pekanbaru-Malaka, Malaysia pergi pulang 5 kali dalam sepekan.

Editor : Dian Alhadi