PEKANBARU - PT Pertamina (Persero) Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Sungai Siak meresmikan program Corporate Social Responsibility (CSR) Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kelurahan Tanjung Rhu, Senin (14/5/2018).
Peresmian empat program tanggung jawab perusahaan tahap dua ini meliputi program bengkel las, budidaya lele, ternak bebek telur dan pengolahan pupuk dari eceng gondok.
Forum Komunikasi Masyarakat Sungai Duku, Kelurahan Tanjung Rhu sekaligus mewakili penerima manfaat, Mukhlis Wahaf mengatakan, dalam program CSR TBBM Sungai Siak periode satu. Masyarakat telah banyak merasakan manfaat seperti program eceng gondok yang sedang berjalan.
"Sebelumnya program serupa telah berlangsung dan sebagian warga penerima sudah bisa membuka usaha sendiri setelah mengikuti program ini," katanya.
Ia berharap kepada pihak perusahaan yang ada di Kelurahan Tanjung Rhu turut peduli kepada warga setempat. Program seperti ini dapat ditingkatkan tidak hanya PT Pertamina saja.
"Jadi program ini harus dipandu oleh orang yang berkompeten dalam bidangnya. Maka dari itu mari sama-sama kita dukung agar terus berjalan sehingga penerima manfaat bisa merata," sebutnya.
Operation Head PT Pertamina TBBM Sungai Siak, Ayub Pribadi S diwakili Andri Buana mengatakan, program CSR di Pertamina tidak hanya di TBBM Sungai Siak saja. Namun, seluruh unit operasi Pertamina juga melakukan kegiatan serupa seperti penyerahan dua unit ambulan di wilayah Madya dan program ekonomi di wilayah Lima Puluh Kota.
"Kita fokus di wilayah unit operasi dulu. Setelah benar-benar bisa memberdayakan masyarakat tempatan baru kita masuk ke wilayah ring dua dan ring tiga," katanya.
Untuk pengelola masyarakat pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Human Initiative Wilayah Riau.
Sementara itu, Direktur PKPU Human Initiative Jakarta, Tomy Hendrajati mengatakan, sebagai pelaksana program, PKPU kembali diberikan kepercayaan untuk mengembangkan potensi daerah yang ada. Potensi yang dimiliki masyarakat sangat besar dan harus di dukung oleh pemerintah maupun pihak swasta.
"Ini kerjasama yang sangat baik antara pihak Pertamina TBBM Sungai Siak, PKPU HI Riau, Pemerintah setempat dan masyarakat Tanjung Rhu. Kami sebagai penyelenggara akan menjalankan program ini sebaik mungkin," katanya.
Ia berharap program ini mampu memberikan alternatif kepada masyarakat sekitar sehingga bisa mandiri dan memperbaiki tarap ekonomi.
Dikatakannya, ini program tahap ke dua yang mana masyarakat penerima manfaat pada program tahap satu telah mandiri seperti mengelola enceng gondok menjadi pupuk dan mengelola ikan lele menjadi ragam varian lauk seperti abon dan sebagainya.
"Kepada penerima manfaat tahap dua, ikutilah program ini sebaik mungkin. Semoga ke depan bisa menciptakan lapangan kerja untuk orang banyak," pesannya.
Penulis: Novi Kawandi
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
