BENGKALIS – Rombongan dari Pemerintah Kabupaten Madiun yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Madiun Tontro Pahlawanto bersama jajaran pengelola Akademi Komunitas Negeri (AKN) Madiun berkunjung ke Bengkalis. Selain untuk bersilaturrahmi, kunjungan tersebut juga dalam rangka untuk “berguru” menimba  ilmu tentang pengelolaan AKN.

Secara rinci, turut bersama Tontro Pahlawanto,  Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), Sodik Hery Purnomo, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Rori Priambodo. Kemudian, Inspektur, Basito, Penanggung Jawab AKN Madiun, Sudarman, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Edy Bintardjo, Kepala Biro  dan Kerjasama Universitas Negeri Surakarta (UNS), Wiliyanto, Kepala Biro Akademi UNS, Wijadmoko.

Selaku ketua rombongan, Sekretaris Daerah Madiun, Tontro menjelaskan, maksud studi banding tersebut adalah untuk melihat dari dekat kebijakan yang dilakukan Pemkab Bengkalis terhadap keberadaan AKN di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.

“Misalnya dalam pemberian bantuan keuangan dan dukungan lainnya selama ini. Hasil kunjungan ini akan kita jadikan refrensi agar ke depan keberadaan AKN Madiun menjadi semakin baik untuk menuju kemandirian AKN pada tahun 2018 mendatang,” jelas Tontro.

Sementara itu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, menyambut baik kedatangan rombongan pemerintah kabupaten (Pemkab) dan pengelola AKN Madiun dalam rangka melakukan kunjungan kerja melihat dari dekat keberhasilan Akademi Komunitas Negeri (AKN) Bengkalis.

“Kita patut berbangga hati, karena hari ini pihak Pemerintah Kabupaten Madiun menilai kampus AKN Bengkalis, memiliki nilai plus, sehingga dijadikan semacam rujukan untuk di bawa ke Madiun. Namun, kita harus jadikan ini sebagai ‘cambuk’ agar kedepannya AKN Bengkalis semakin lebih baik,” ujar Amril Mukminin saat menjamu makan siang bersama rombongan Pemerintah Kabupaten Madiun, di kediaman dinasnya, Wisma Sri Makhota Bengkalis, Rabu (24/5).

Masih kata Amril, dalam dunia pendidikan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis tetap akan konsisten dan terus berupaya semaksimal mungkin dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini.

“Tidak hanya AKN yang menjadi perhatian kita, melainkan seluruh lembaga pendidikan, juga akan kita upayakan dengan sebaik mungkin, sehingga terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas,” ujarnya lagi.

Penulis : Zulkarnaen
Editor : Yusni Fatimah