Mahalnya harga cabai merah tersebut diakibatkan kurangnya pasokan dari sejumlah daerah,  ditambah lagi banyaknya gagal panen petani lokal di daerah tersebut.

"Kami pedagang membeli dari pemasok memang sudah mahal, cabai hang masuk dari Bukittinggi, sementara dari medan tidak masuk ditambah lagi dari pemasok lokal yang tidak ada," ujar Yati salah seorang pedagang di Pasar Sungai Pakning Minggu (6/11/2016).

Dikatakannya lagi harga Rp 110 rb per kilo gram di jual tetap di beli konsumen dan kondisi ini belum bisa dipastikan normal akibat beberapa daerah gagal panen akibat musim hujan ini.

Hal yang sama juga si ungkapkan Ema (33) salah seorang ibu rumah tangga, ia terpaksa membeli cabai tersebut untuk kebutuhan sehari-hari walaupun harganya selangit.

"Walupun mahal kita terpaksa beli,  seperempat kilo dibeli seharga Rp 28 ribu " ungkapnya.

Penulis : Alfisnardo